Berita Nasional
Tak Hanya Nikuba, Ini Karya Inovatif Aryanto yang Tak Dianggap Pemerintah-Akhirnya Dijual ke Jepang
Aryanto Misel, Penemu Nikuba Juga Sukses Kembangkan APAR dari Kulit Singkong, Namun Dijual ke Jepang karena Tak Dianggap di Indonesia
"Itu sampai Rp 275 (ribu) sampai 300 ribu," jelas Aryanto.
Hanya Belajar dari Buku Kimia SMP
Pria kelahiran Semarang 30 Agustus 1955 tersebut membuat pemadam api tersebut sejak tahun 2002 dan sudah dipasarkan ke Jepang.
Untuk di Cirebon, karyanya baru dikenal beberapa tahun terakhir.
Bahkan, karyanya tersebut baru menjadi bagian dari Bumdes Lemahabang tahun ini.
"Ya, kalau bumdes itu saya ada kerja sama dalam memasarkannya," kata Aryanto dikutip dari Tribun Jabar.
Sampai saat ini sudah ada 120 penemuan yang berhasil Ia ciptakan sejak tahun 1987.
Ia membuat semua karyanya hanya belajar dari buku Kimia dan Fisika yang ia tekuni sejak SMP.
Pelajaran Kimia menjadi pelajar favoritnya sejak duduk di kursi SMP.
Gas pemadam api tersebut dibuat dari kulit singkong yang dicuci dan dijemur kemudian digiling sampai halus.
Setelah halus kulit singkok diputihkan dan dimasukkan le dalam tabung.
Ia mengatakan, kulit singkong itu mempunyai kandungan potasium sitrat yang berfungsi untuk melawan api.
Satu tabung gas yang berukuran sekitar 30 cm x 5 cm anti api tersebut dibanderol Rp 200 ribu.
Selain hobi, Ia juga menciptakan karyanya untuk memajukan Desa Lemahabang.
Nikuba Dijual ke Luar Negeri, Aryanto: Saya Nggak Butuh Pemerintah
Dittipiter Bareskrim Polri Bakal Kejar Pemodal Tambang Emas Ilegal di Rampi |
![]() |
---|
Ekspresi Puas Ibu Korban Perkosaan Usai Mendengar Vonis Mati Hakim​​​​​​​ |
![]() |
---|
Hapus Stigma, Irjen Edy Murbowo Kisahkan Polisi Baik Dalam Dua Buku Polri |
![]() |
---|
Prabowo Subianto Sebut Ada Pihak yang Ingin Rakyat Indonesia Miskin Terus |
![]() |
---|
10 Bulan Menjabat, Prabowo Subianto Ungkap Ujian Terberat Menjadi Presiden |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.