Berita Bekasi

PLN UP3 Bekasi Upayakan Material dan Aset Terintegrasi Dengan Sistem Digital

PLN UP3 Bekasi berupaya mengintegrasikan sistem digital yang berkaitan dengan material dan aset, agar end to end memiliki optimasi nilai inventory. 

Istimewa
PLN UP3 Bekasi terus berupaya mengintegrasikan seluruh sistem digital yang berkaitan dengan material dan aset, agar secara end to end memiliki optimasi nilai inventory. 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI SELATAN - PLN UP3 Bekasi terus berupaya mengintegrasikan seluruh sistem digital yang berkaitan dengan material dan aset, agar secara end to end memiliki optimasi nilai inventory. 

Berkaitan dengan itu, maka saat ini sistem tata kelola Material Return and Warehouse Inventory (MRWI), telah terintegrasi dengan aplikasi gudang online, sehingga mengoptimalkan pengelolaan material yang diretur.

Manager PLN UP3 Bekasi, Redi Zusanto mengatakan, dengan adanya MRWI, material return yang diterima oleh petugas gudang sudah terinput dalam sistem.

Hasilnya tidak hanya efisiensi biaya, PLN pun dapat memantau material return secara real time. 

Baca juga: Hasilkan 7.500 Ton Sampah Perhari, DKI Jakarta Gandeng PLN Olah Sampah jadi Energi Terbarukan

"Sistem tata kelola ini dijalankan sebagai wujud transformasi digital pengelolaan material kelistrikan yang diretur sehingga dapat mengakomodasi pencatatan status material return, mulai dari material ini dikembalikan ke gudang sampai dengan pengklasifikasian material tersebut," kata Redi dalam keterangannya, Jumat (16/6/2023).

Sebelum adanya integrasi dengan sistem digital, kata Redi petugas gudang harus merekap material yang diretur secara manual dan memilah material yang masih layak pakai untuk diinput ke sistem gudang.

Maka dari itu, dengan adanya digitalisasi material dan aset memberikan keuntungan lain seperti identifikasi dan pengelolaan material return melalui system. 

Dilain sisi, akurasi data sistem digital dengan memperhatikan stok yang sesuai di gudang serta tracking material di sepanjang siklus hidupnya yang menjadi lebih akurat.  

Baca juga: PLN Siapkan Daya Listrik 3.876 Kva untuk Turnamen Formula E 2023 Tanpa Kedip dan Ramah Lingkungan

"Material return yang dikembalikan ke gudang karena kelebihan atau sisa pemakaian dalam pelaksanaan suatu pekerjaan atau hasil pembongkaran (bekas pakai) akan dapat diatur dengan lebih baik. Sehingga dapat membantu PLN UP3 Bekasi dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan,” katanya.

Saat ini, ada 6 Unit Pelaksana Layanan Pelanggan (ULP) di wilayah PLN UP3 Bekasi implementasikan MRWI di antaranya ULP Medan Satria, ULP Bantar Gebang, Babelan, ULP Mustikajaya, ULP Bekasi Kota dan ULP Prima Bekasi.

“PLN UP3 Bekasi berhasil menjadi Juara Satu implementasi MRWI pada sistem gudang PLN tingkat UP3, dan ULP Mustikajaya sebagai Juara Dua implementasi MRWI tingkat ULP se-Jawa Barat," ujarnya.

Terpisah, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Susiana Mutia menyampaikan PLN akan terus berupaya mengintegrasikan seluruh sistem digital yang berkaitan dengan material dan aset sehingga pengelolaan aset dapat dilakukan secara end-to-end hingga menciptakan optimasi nilai inventori. 

"Hal ini merupakan wujud nyata komitmen UID Jabar terhadap transformasi PLN. Saat MRWI diuji coba pada bulan April hingga Mei, total saving cost untuk UID Jawa Barat melalui implementasi MRWI ini mencapai Rp22,7 miliar," ucapnya. (JOS)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved