Timnas Indonesia

Kuasai 56 Persen Laga Gagal Menang, Ini Statistik Lengkap Timnas Indonesia vs Palestina

Penyelesaian yang terburu-buru dan buruknya penyelesaian akhir membuat Timnas Indonesia gagal menjebol gawang Palestina.

Penulis: Rusna Djanur Buana | Editor: Rusna Djanur Buana
SUCI RAHAYU/KOMPAS.COM
Gelandang sekaligus playmaker Timnas Indonesia harus bekerja keras mengendalikan lini tengan. Laga Timnas Indonesia versus Palestina berakhir dengan skor imbang 0-0 dalam laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya Rabu (14/6/2023) 

WARTAKOTALIVE.COMM SURABAYA--Timnas Indonesia mengakhiri duel versus Timnas Palestina dengan skor imbang 0-0.

Laga bertajuk FIFA Matchday ini digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memenuhi janjinya.

Asnawi Mangkualam dkk berani bermain menyerang bahkan memeliki setidaknya sembilan peluang bagus.

Namun penyelesaian yang terburu-buru dan buruknya penyelesaian akhir membuat Timnas Indonesia gagal menjebol gawang Palestina yang dikawal Rami Hamada.

Baca juga: Lawan Skuad Garuda, Mohammed Rashid Bocorkan Pemain Berbahaya Timnas Indonesia

Di paruh pertama Indonesia tercatat setidaknya melepas enam tembakan tepat ke arah gawang.

Sayang tidak ada gol yang tercipta.

Indonesia memiliki peluang bagus melalui Dimas Djarad, Marselino Ferdinan, Rizky Ridho dan Rafael Struick.

Indonesia meladeni permainan terbuka yang ditawarkan Palestina. Jual beli serangan terjadi.

Namun pemain-pemain depan Palestina gagal menembus pertahanan Indonesia yang dikawal Rizky Ridho dan Elkan Baggott.

Di lini tengah Marc Klok berhasil melakukan tugasnya dengan baik.

Gelandang Persib Bandung ini berulang kali memenangi duel-duel dengan pemain Palestina.

Baca juga: Pemain Naturalisasi Ini Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Lawan Palestina

Hingga wasit meniup peluit tanda paruh pertama usai, kedudukan tetap imbang 0-0.

Di paruh kedua Palestina lebih banyak mengambil inisiatif serangan.

Singa Kanaan besutan Makram Daboub itu mengandalkan umpan-umpan panjang langsung ke jantung pertahanan Indonesia yang dikawal Syahrul Trisna.

Yakub Sayuri punya peluang bagus setelah mengecoh pemain belakang lawan.

Namun tembakannya masih berhasil diblok oleh Mousa Farawi.

Pada menit ke-60 Palestina melakuakn serangan balik dengan cepat.

Namun dalam posisi 4 lawan 2 Palestina gagal membuat gol.

Baca juga: Marc Klok Sebut Mohammed Rashid Jadi Ancaman Potensial bagi Timnas Indonesia

Pelatih Shin Tae-yong kemudian memasukkan tiga pemain yakni Ivar Jenner, Witan Sulaeman, dan Saddil Ramdani.

Mereka masuk menggantikan Marselo Ferdinan, Rikcy Kambuaya dan Dimas Drajad.

Namun upaya Coach Shin meningkatkan serangan dengan melakukan pergantian pemain gagal. Justru di 10 menit terakhir Palestina semakin berani melakukan serangan.

Persiapan Piala Dunia 2026

Sebelum laga Pelatih Timnas Palestina Makram Daboub memastikan timnya bakal bermain serius saat melawan Timnas Indonesia.

Makram Daboub menyebut laga Singa Kanaan versus Timnas Indonesia adalah bagian dari persiapan kualifikasi Piala Dunia 2026.

Selain itu mereka juga ingin terus memperbaiki rangking FIFA. Saat ini Palestina berada di peringkat ke-93 rangking FIFA.

"Tentu saja kami punya tujuan selain membangung persaudaraan dengan Indonesia.

Pertama kami ingin memperbaiki rangking FIFA, dan kedua persiapan kualifikasi Piala Dunia pada November," kata Makram.

Dia mengatakan, saat ini Timnas Indonesia semakin bagus dan akan menjadi laga rujukan dalam menghadapi laga internasional Palestina lainnya.

Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan dimulai pada November mendatang.

"Laga ini sangat penting untuk melihat pemain kami, bagaimana cara kami bermain karena nanti akan bertemu negara-negara lain seperti Indonesia," imbuhnya.

Makram pun memuji progres yang diperoleh Timnas Indonesia selama beberapa bulan terakhir.

"Mereka (Timnas Indonesia) punya hasil yang bagus, terus berkembang setiap bulan.

Sebelum menghadapi kami, mereka bersiap selama seminggu. Di setiap pertandingan, mereka selalu berkembang," puji Makram.

Pelatih Timnas Indonesia menunjukkan ekspresi kecewa setelah beberapa peluang yang dimiliki timnya gagal memaksimalkan setiap peluang.
Pelatih Timnas Indonesia menunjukkan ekspresi kecewa setelah beberapa peluang yang dimiliki timnya gagal memaksimalkan setiap peluang. (tangkapan layar RCTIplus)

Makram pun juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada Palestina selama ini.

"Tidak berbeda dengan masyarakat Indonesia, mereka juga mendukung kami.

Jadi, terima kasih banyak atas apa yang telah mereka berikan kepada kami," tutur Makram berterima kasih.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memastikan Timnas Indonesia siap menghadapi Timnas Palestina.

Shin Tae-yong mengungkapkan, timnya baru beberapa hari terakhir ini berlatih secara lengkap.

Dengan berbagai alasan sebanyak 26 pemain yang dipanggil pelatih berpaspor Korea Selatan itu tidak bisa berkumpul lengkap sejak pemusatan latihan dimulai.

Meski demikian, Shin Tae-yong menyebut kondisi seluruh pemainnya siap diturunkan.

"Jika dihitung-hitung, tim ini berlatih bersama secara lengkap baru beberaoa hari terakhir.

Jadi persiapan yang dilakukan memang tidak bisa maksimal," kata Coach Shin.

 

Statistik menunjukkan Indonesia mengusai 54 persen laga .

Berikut statistik Indonesia vs Palestina
Indonesia                       Palestina
54 persen     Penguasaan laga   46 %
5          Sepak pojok       3
7          Tembakan akurat     2
1          Tembakan melebar    4
11        Pelanggaran    14
1           Offside        1
2           Kartu Kuning      3

Susunan starter

Timnas Indonesia: 26-Syahrul Trisna; 14-Asnawi Mangkualam, 30-Elkan Baggott, 12-Pratama Arhan, 5-Rizky Ridho; 23-Marc Klok, 7-Marselino Ferdinan, 15-Ricky Kambuaya, 2-Yakob Sayuri; 9-Dimas Drajad, 27-Rafael Struick.

Pelatih: Shin Tae-yong.

Timnas Palestina: 22-Rami Hamada, 5-Mohammed Saleh, 17-Mousa Farawi, 14-Samer Jondi, 4-Yaser Hamed; 23-Attaa Jaber, 13-Mahmoud Nasser, 3-Mohammed Rashid, 8-Mohammed Iyad, 9-Tamer Seyam, 19-Mahmoud Wadi.

Pelatih: Makram Daboub.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved