Rebecca Klopper Hanya Minta Maaf Telah Membuat Heboh dan Menolak Jelaskan Perempuan dalam Video Syur

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemain film Rebecca Klopper tidak menjelaskan perempuan dalam video syur berdurasi 47 detik yang membuat heboh jagad maya.

Rebecca Klopper hanya menyampaikan permintaan maaf setelah video syur perempuan mirip dengannya itu tersebar di media sosial.

Rebecca Klopper meminta maaf ditemani Fadly Faisa dan Sandy Arifin, kekasih dan pengacaranya, Selasa (6/6/2023) sore.

Baca juga: Rebecca Klopper Menolak Jelaskan Perempuan di Video Syur, Mohon Doa Diberi Kekuatan Hadapi Masalah

Sambil meminta maaf, Rebecca Klopper mengucapkan terima-kasih ke keluarga, manajemen yang telah mengatur jadwal pekerjaannya hingga klien dan para penggemar yang tetap mendukungnya saat video syur itu tersebar.

"Mereka tetap memberikan semangat untuk saya," kata Rebecca Klopper di Farah Carpets, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/6/2023).

"Saya mohon doa agar diberikan kekuatan dalam menghadapi permasalahan yang saya hadapi ini," lanjutnya.

Baca juga: Rebecca Klopper Meminta Maaf Telah Membuat Gaduh Usai Video Syur Perempuan Mirip Dirinya Tersebar

Hanya itu yang diucapkan Rebecca Klopper tanpa menjelaskan rinci video syur yang menyeret namanya itu.

Rebecca Klopper yang menjadi kekasih Fadly Faisal sejak Maret 2022 itu menolak membahas pelaku dan perekam video mesum tersebut.

Fadly Faisal juga membantah bahwa pelaku laki-laki dalam video mesum itu adalah dirinya.

"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya ke masyarakat Indonesia atas kegaduhan tersebut," kata Rebbeca Klopper.

"Saya mohon maaf ke keluarga saya, rekan kerja dan klien-klien yang sudah mau dan bekerja sama dengan saya," lanjutnya.

Rebbeca Klopper muncul didepan publik setelah video syur perempuan mirip dirinya beredar di media sosial.

Baca juga: BREAKING NEWS: Rebecca Klopper Bicara Setelah Video Syur Perempuan Mirip Dirinya Beredar di Medsos

Sejak video syur berdurasi 47 detik itu tersebar di jagad maya, Rebbeca Klopper tidak lagi aktif di media sosial.

Rebecca Klopper bahkan sempat melaporkan akun Twitter yang diduga menyebarkan video syur mirip dirinya ke Bareskrim Polri pada 22 Mei 2023.

Saat ini polisi masih mendalami laporan Rebecca Klopper itu.

Baca juga: Rebecca Klopper Pernah Lapor Polisi Sebelum Video Syur Perempuan Mirip Dirinya Tersebar di Medsos

Sebelumnya, Rebecca Klopper pernah melapor terkait dugaan kasus pengancaman dan pemerasan ke polisi.

Laporan tersebut diadukan Rebecca Klopper sebelum video syur perempuan mirip dirinya beredar luas di media sosial.

Rebecca Klopper melaporkan kasus tersebut ke polisi medio Oktober 2022.

Baca juga: Pernah Dikabarkan Dekat, Junior Roberts Menolak Komentari Video Syur Perempuan Mirip Rebecca Klopper

Polisi kemudian disebutkan menangkap dua pelaku tindak pengancaman dan pemerasan terhadap Rebecca Klopper tidak lama setelah ada pengaduan tersebut.

"Pemerasan dan pengancaman yang dialami RK berkaitan dengan kejadian saat ini, video syur yang beredar," kata Ahmad Ramzy, mantan pengacara Rebbeca Klopper, saat dihubungi wartawan Senin (29/5/2023).

Saat itu Ahmad Ramzy mewakili Rebecca Klopper melaporkan kasus tersebut ke polisi.

Baca juga: Rebecca Klopper Dituding Sebagai Perempuan dalam Video Syur, Pengacara: Silakan Tanyakan ke Polisi

Dua pelaku, RFN dan NR, sempat ditahan polisi.

Kasus ini berujung pada restorative justice setelah Rebecca Klopper memutuskan berdamai dengan pelaku pada November 2022.

Ahmad Ramzy tidak menjelaskan detail video syur perempuan yang kini beredar apakah masih terkait dengan Rebecca Klopper.

Baca juga: Fadly Faisal Pacar Rebecca Klopper Tegaskan Bukan Pria yang Ada di Video Syur Berdurasi 47 Detik

Meski begitu Rebecca Klopper disebutkan mengenal salah satu dari pelaku pemerasan dan pengancaman itu.

Saat ini Rebecca Klopper melaporkan akun Twitter @dedekkugem yang diduga menjadi penyebar video syur mirip dirinya ke Bareskrim Polri.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan membenarkan laporan Rebecca Klopper pada Senin (22/5/2023) pukul 16.45 WIB.

Akun Twitter itu diduga menyebarkan video asusila.