Gerebek Kampung Bahari, Polisi Diserang Lemparan Batu oleh Simpatisan Bandar Narkoba

WARTAKOTALIVE.COM, TANJUNG PRIOK - Meski sudah diacak-acak berulang kali, keberadaan bandar narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara seakan tak ada habisnya.

Itulah yang nampak saat tim gabungan dari Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Tanjung Priok melakukan penggerebekan bandar narkoba di lokasi.

Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Slamet Riyanto menyebut, pihaknya bahkan mendapatkan perlawanan dari oknum warga yang menjadi simpatisan para bandar narkoba.

"Pada saat melakukan penindakan, ada beberapa warga yang melakukan penyerangan dan perlawanan dengan menggunakan batu dan kayu," kata Slamet di Mapolres Metro Jakarta Utara, Selasa (9/5/2023).

Baca juga: Dua Pelaku Perampokan Wanita Tunarungu di Tol Jakarta-Cikampek Ditangkap di Kampung Bahari

"Alhamdulilah, semua dapat terkendali berkat bantuan jajaran Satreskrim dan Polsek Tanjung Priok," sambungnya.

Slamet menambahkan, penyerangan itu terjadi di Komplek A7 Kampung Bahari tempat persembunyian para bandar narkoba.

Seorang Bandar Diamankan

Pada penggerebekan yang dilakukan Senin (8/5/2023) kemarin, polisi juga berhasil menangkap seorang bandar narkoba berinisial RR.

"Di situ pemasoknya, Komplek A7 Bahari. Makanya pas kita tangkap dia (RR) ini, yang nyerang itu yang dari komplek A7 itu," ujarnya.

Baca juga: Polisi Terus Awasi Kampung Bahari, Seorang Pemuda Ditangkap Simpan Narkoba di Bungkus Rokok

"Kita minta back up kan ada proses waktu, begitu kita serang ke arah daerah A5 - A7 sudah kosong lapak-lapaknya," sambungnya. 

Sebelum penangkapan RR, polisi juga telah mengamankan bandar narkoba kelas kakap yang menjalankan bisnis haramnya di Kampung Bahari.

"Di atas dia ada (gembong), masih kita kembangkan terus. Kemudian tetap kita laksanakan patroli rutin di sana dari TP3 (Tim Patroli Perintis Presisi) dan Polsek Tanjung Priok," ujarnya.

"Setiap hari kita arahkan untuk patroli di sekitar rel Kampung Bahari," pungkasnya. (m38)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.