Persija Jakarta

Andritany Ardhiyasa Sebut Coach Thomas Doll Sangat Detail dalam Proses Membangun Persija Jakarta

Kiper sekaligus kapten Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa melewati musim yang luar biasa tahun ini.

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Sigit Nugroho
persija.id
Kiper sekaligus kapten Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa (jersey kuning) memeluk Thomas Doll (kaus biru gelap) usai jalani pertandingan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persija Jakarta menyelesaikan kompetisi Liga 1 2022/2023 di posisi kedua dengan raihan 66 poin dari 34 kali main.

Saat ini, skuad Macan Kemayoran sedang bersiap menghadapi kompetisi Liga 1 2023/2024.

Kiper sekaligus kapten Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa melewati musim yang luar biasa tahun ini.

Selain berhasil membawa Persija menjadi runner-up Liga 1 2022/2023, Andritany berhasil menjadi kiper dengan angka kebobolan paling sedikit dengan 27 gol dan jadi kiper di Best XI musim 2022/2023.

Menurut Andritany, meningkatnya performa tim dan dirinya dibandingkan musim lalu tidak lepas dari kehadiran Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll.

Baca juga: Presiden Persija Jakarta Mohamad Prapanca Berharap Jadwal Liga 1 dan Program Timnas Tidak Bentrok

Baca juga: Thomas Doll Sebut Kiper Persija Andritany Ardhiyasa Layak Dipanggil ke Timnas Indonesia

Baca juga: Punya Mental Eropa, Coach Thomas Doll Yakin Resky Fandi dan Andritany Ardhiyasa Bakal Bela Timnas

Juru taktik asal Jerman itu dinilai sosok yang sangat detail dalam proses membangun tim.

Andritany memberikan contoh bahwa dirinya sempat menjalani program khusus sebelum musim dimulai.

Hal itu disebabkan karena ia mengalami overweight dan kondisi tersebut dinilai aspek minor oleh Thomas.

"Kedatangan Pelatih (Thomas Doll) pada musim ini membuat sepak bola kami di-upgrade," kata Andritany dikutip dari persija.id.

"Saya pun salah seorang pemain yang di-upgrade oleh pelatih. Saat pramusim sempat kelebihan berat badan dan saya didorong oleh pelatih untuk menurunkan berat badan," ujar Andritany.

BERITA VIDEO: Perbandingan Cara Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Sapa Warga Jember

Program khusus yang diberikan kepada Andritany berujung sukses.

Selama 34 laga di musim 2022/2023, kiper berusia 31 tahun itu menjadi palang pintu yang dapat diandalkan.

Penjaga gawang yang akrab dipanggil Bagol itu berhasil melakukan penyelamatan sebanyak 95 kali dan 15 laga nirbobol.

"Hal itu dilakukan pelatih untuk performa saya tidak mudah cedera. Alhamdulillah, semua itu terbukti. Saya bermain di seluruh laga musim 2022/2023 dan tidak mengalami cedera sedikit pun. Sejak kedatangan pelatih, kami benar-benar dituntut untuk menjadi pesepak bola profesional," jelas Andritany.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved