Berita Video

VIDEO: Sejarah Masjid Al Furqon, Masjid Pertama di Asia yang Dibangun Ala Rusia

Keunikan Masjid Al Furqon terdapat pada bagian kubahnya, yakni mengerucut dan terdiri dengan berbagai paduan warna.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Ahmad Sabran

WARTAKOTALIVE.COM, Tangerang - Sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, Indonesia memiliki banyak sekali bangunan masjid yang beraneka ragam.

Mulai dari memiliki arsitektur yang mewah, kubah yang megah, hingga masjid yang dibangun dengan gaya unik dan menarik.

Salah satunya ialah Masjid Al Furqon yang terletak di Jalan Raya Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten.

Memiliki bentuk bangunan modern-klasik khas Eropa Timur, dibalut dengan perpaduan warna menarik, membuat masjid yang berada di area kargo Bandara Soekarno-Hatta itu tampil beda pada umumnya.

Keunikan Masjid Al Furqon terdapat pada bagian kubahnya, yakni mengerucut dan terdiri dengan berbagai paduan warna.

Dewan Dakwah Masjid Al Furqon, H Komarudin mengatakan, masjid unik tersebut dibangun pada tahun 1995 silam oleh keluarga H. Zulkirwan Rifai bin Ahmad Rifai.

Awal mula ide pembangunan Masjid Al Furqon itu tercetus saat H. Zulkirwan Rifai bin Ahmad Rifai bersama istrinya Hj. Iin Ratna Ningsih binti H. Abdul Karim, tengah berkunjung ke Rusia.

Saat itu, keluarga H. Zulkirwan Rifai pun melihat Katedral Santo Basil yang berada di Lapangan Merah, Moskow, Rusia, yang dinilai memiliki bentuk bangunan yang unik.

Hingga akhirnya insipirasi tersebut pun dibawa ke Indonesia dan disalurkan untuk pembangunan Masjid Al Furqon.

"Masjid Al Furqon ini dibangun oleh keluarga H. Zulkirwan Rifai bin Ahmad Rifai bersama istrinya Hj. Iin Ratna Ningsih binti H. Abdul Karim di tahun 1995," ujar H. Komarudin saat diwawancarai Wartakotalive.com, Kamis (30/3/2023).

"Jadi, keluarga H. Zulkirwan atau yang biasa dipanggil H. Buyung berkunjung ke Rusia, terus disana mereka lihat ada bangunan yang mirip sama kubah tapi unik, terus selanjutnya diterapkan saat pembangunan Masjid Al Furqon ini," imbuhnya.

Lebih lanjut Komarudin mengungkapkan, bagian atas kubah yang seakan-akan mengerucut itu menggambarkan perahu yang digunakan oleh Nabi Nuh.

Kubah Masjid Al Furqon tersebut pun diberi sentuhan warna estetik yang menyerupai keindahan pelangi, yaitu biru, cokelat, putih, kuning, hitam, hijau dan hitam.

Dengan bentuk bangunan yang indah tersebut, Masjid Al Furqon kerap disebut sebagai masjid lolipop jika sekilas dilihat oleh masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved