Piala Dunia U20 2023

Indonesia Batal Menggelar PD U-20 2023, Waketum PSSI Minta Shin Tae-yong Jangan Bubarkan Timnas U-20

Waketum PSSI I, Zainudin Amali menemui para pemain Timnas Indonesia U-20 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (30/3/2023) siang.

Penulis: Abdul Majid | Editor: Sigit Nugroho
Tribunnews/Abdul Majid
Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali saat menyemangati para pemain Timnas Indonesia U-20 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (30/3/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - FIFA telah membatalkan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia (PD) U-20 2023 pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.

Kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia (PD) U-20 2023 mengecewakan sebagian besar masyarakat di Tanah Air, termasuk para pemain Timnas U-20.

Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI I, Zainudin Amali menemui para pemain Timnas Indonesia U-20 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (30/3/2023) siang.

Dalam pertemuan tersebut, Zainudin turut memberi semangat kepada para pemain Timnas U-20.

Zainudin juga meminta kepada Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tetap tenang dan tidak mengambil keputusan dulu.

Baca juga: Dianggap Aktor Batalnya RI Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Peluang Ganjar Pranowo Nyapres Kecil

Baca juga: Dianggap Jadi Penyebab Batalnya Indonesia Gelar PD U-20 2023, Ganjar Pranowo akan Dihukum Suporter

Baca juga: FIFA Kasih Kode Bakal Sanksi Indonesia Usai Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

“Saya berharap coach Shin Tae-yong dan tim pelatih, anak-anak sekalian, tenang dulu. Kita akan menunggu kedatangan pak Erick Thohir untuk memikirkan langkah selanjutnya,” kata Zainudin .

“Jangan ambil keputusan, misalnya bubarkan tim dan lain-lain. Tunggu Pak Erick. Anak-anak juga jangan melakukan apa-apa, tetap latihan biasa," ujar Zainudin.

"Federasi berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia. Sehingga kalau diselamatkan masa depan akan terselamatkan,” jelas Zainudin.

BERITA VIDEO: Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, FIFA Tak Sebut Israel Tapi Sebut Tragedi Kanjuruhan

Zainudin menuturkan bahwa dengan adanya pembatalan ini, bidding Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia senior pada 2034 akan turut berdampak.

“Memang ini berat, menyedihkan, dan mengecewakan buat kita semua, tetapi ini sudah terjadi. Dan mimpi kita untuk berusaha jadi tuan rumah Piala Dunia senior 2034 bersama negara lain, saya kira juga akan berpengaruh dengan adanya kejadian ini,” tutur Zainudin .

Setelah ini, Zainudin hanya berharap agar FIFA tidak memberikan sanksi berat kepada Indonesia.

Seperti diketahui, FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 disinyalir akibat maraknya penolakan Timnas Israel.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang telah menemui Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha pun tak berhasil mengubah keputusan FIFA.

"Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," ujar Erick Thohir dari Doha, Qatar, Rabu (30/3/2023).

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved