Berita Video

VIDEO Kemungkinan Jual Beli Bangku Mudik Gratis Tetap Ada Meski Kemenhub Terapkan NIK

"Karena kami saat ini sudah menggunakan aplikasi dan pendaftaran menggunakan NIK," ucapnya beberapa waktu lalu.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Ahmad Sabran

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Pendaftaran mudik gratis Kementerian Perhubungan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk menghindari jual beli kursi.

Sebab, mudik gratis dari Kementerian Perhubungan itu tidak menutup kemungkinan dimanfaatkan oleh orang lain untuk mencari keuntungan dengan menjual kursi yang sudah didapat.

Direktur Angkutan Jalan Ditjen Perhubungan Kemenhub, Suharto memastikan aksi jual beli kursi atau calo mudik gratis lebaran 2023 sangat minim.

"Karena kami saat ini sudah menggunakan aplikasi dan pendaftaran menggunakan NIK," ucapnya beberapa waktu lalu.

Menurut Suharto, pihaknya sudah membatasi pendaftaran mudik gratis lebaran 2023 guna menghindari jual beli kursi.

Setiap orang, bisa mandaftarkan empat anggota keluarganya untuk ikut mudik lebaran 2023.

Jika anggota keluarganya belum memiliki NIK atau KTP, maka bisa menggunakan Kartu Keluarga (KK).

"Kalau diperjual belikan, kemungkinan ada tapi kecil," ucapnya.

Suharto tidak menampik, bisa saja kursi yang didapatkan oleh warga yang sudah daftar dijual ke tetangga atau saudaranya.

Namun, warga yang sudah daftar masih perlu tahap verifikasi agar bisa mendapatkak kursi mudik gratis.

"Jadi H-7 harus verifikasi, nama yang daftar harus sesuai dengan nama yang diverifikasi, jadi sangat minim untuk jual beli kursi," ungkapnya.(m26).

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved