Gendut Dony Sebut Strategi yang Tak Berjalan Sesuai Rencana Jadi Sebab Bhayangkara Kalah dari Persib

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Bhayangkara FC kalah 1-2 dari Persib Bandung pada laga tunda pekan ke-18 Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (24/3/2023) pukul 20.30 WIB.

Gol tunggal Bhayangkara dicetak oleh Alex Martins Ferreira di menit ke-73, sedangkan dua gol Persib dicetak oleh Daisuke Sato pada menit ke-37 dan David da Silva pada menit ke-67.

Meski kalah, namun Bhayangkara tetap bertahan di peringkat ketujuh klasemen sementara usai mengoleksi 44 poin dari 31 kali penampilan.

Sementara itu, Persib kokoh di posisi runner-up klasemen sementara dengan raihan 59 poin dari 30 kali main.

Tambahan tiga poin dari laga itu memangkas jarak Persib menjadi 10 poin dengan pemuncak klasemen PSM Makassar. 

Pelatih sementara Bhayangkara FC Gendut Dony mengakui anak asuhnya baru bisa memberi tekanan justru di babak kedua.

Baca juga: Nyaris Diimbangi oleh Bhayangkara FC, Coach Luis Milla Bakal Memerbaiki Performa Persib Bandung

Sayang, dari sejumlah peluang tercipta, hanya satu gol dari Alex yang bisa mengoyak gawang Persib yang dikawal Teja Paku Alam.

"Pertama, kami ucapkan selamat untuk Persib atas kemenangannya," kata Gendut Dony dikutip dari ligaindonesiabaru.com.

"Dari pertandingan itu, kami bisa memberikan hiburan terlebih di babak kedua. Kami bisa mengurung Persib. Namun, kami kurang beruntung dan akhirnya cuma bisa cetak satu gol,” tutur Gendut Dony.

Gendur Dony memaparkan, jalannya laga di babak pertama berlangsung keras.

Banyak benturan yang tak terelakkan, pemain Bhayangkara terpancing emosi hingga lepas kontrol.

Menurut Gendut Dony, strateginya tak berjalan sesuai rencana.

Baca juga: Kantongi Kelemahan Persib, Asisten Pelatih Bhayangkara FC Gendut Doni: Kami akan Lawan

Persib mampu memaksimalkan kondisi itu lewat serangan-serangan terstruktur.

Beberapa situasi set piece mampu membahayakan gawang Bhayangkara FC hingga berbuah gol pembuka lewat Daisuke Sato dan digandakan David da Silva pada babak kedua.