Dewan Masjid Indonesia Banten Tolak Muktamar DMI Ke-VIII Digelar Setelah Pilpres 2024

PW DMI Banten sejak awal sudah merekomendasikan digelarnya Muktamar VIII untuk pergantian pengurus yang telah habis masa jabatannya.

Editor: Ahmad Sabran
HO
KH. Rasna Dahlan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Banten KH. Muhammad Rasna Dahlan  menyatakan penolakannya atas hasil Rapimnas DMI yang memutuskan pelaksanaan Muktamar DMI ke - VIII diundur hingga Setelah Pilpres 2024.

"Kami berharap (penundaan Muktamar) ini tidak berkepanjangan dan Muktamar bisa digelar tahun ini," ujar KH Rasna Dahlan dalam keterangannya.

Kiai Rasna mengatakan sebagian besar PW DMI merasa materi Rapimnas bersama PP yang digelar 6 Maret lalu tidak menyentuh harapan semua anggota sebagai bagian dari organisasi.

PW DMI Banten sejak awal sudah merekomendasikan digelarnya Muktamar VIII untuk pergantian pengurus yang telah habis masa jabatannya. Rekomendasi itu sejalan dengan AD/ART.

Namun, rekomendasi itu diabaikan PP DMI dan Rapimnas memutuskan Muktamar VIII akan dilakukan setelah Pemilu 2024.

Baca juga: Nekat, Pak Ogah Hajar Perwira TNI AL Berpangkat Kolonel, Dibekuk Polres Jaksel

"Berdasarkan AD/ART seyogyanya muktamar itu digelar di sekitar Juli sampai November 2023. Itu kesepakatan sebagian besar PW DMI se-Indonesia. Tetapi kenyataannya dalam keputusan hasil rapat kemarin, itu digelar selesai Pilpres. Itu keliru," imbuhnya.

Kiai Rasna mengatakan keputusan PP DMI itu justru berdampak fatal untuk PW DMI. Pasalnya, PW DMI tidak bisa menjalankan MoU dengan pihak lain akibat dianggap kepengurusan sudah tidak sesuai AD/ART.

Baca juga: Wanita Paruh Baya Merantau dari Kalimantan ke Jakarta Malah Jadi Korban Pencurian di Tanah Abang

"Ini merupakan kekeliruan sesungguhnya. Secara legitimasi sejumlah perjanjian MoU dengan lembaga-lembaga lain bisa batal karena kepegurusan DPP sudah habis masa berlakunya. Kegiatan-kegiatan lainnya jadi tidak bisa berjalan," sambungnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved