Berita Video

VIDEO Viral Super Air Jet Terbang Dengan AC Mati, Penumpang Mandi Keringat

Beredar di media sosial penumpang pada penerbangan Super Air Jet rute Bali-Jakarta tanpa AC atau pendingin.

Penulis: Joanita Ary | Editor: Fredderix Luttex

WARTAKOTALIVECOM, JAKARTA – Beredar di media sosial penumpang pada penerbangan Super Air Jet rute Bali-Jakarta tanpa AC atau pendingin.
Imbasnya semua penumpang kepanasan dan kipas-kipas sepanjang perjalanan.
Bukan itu saja para penumpang juga harus basah kuyup karena keringat mereka keluar selama berada dalam pesawat.
Video kondisi penerbangan Super Air Jet itu salah satunya diunggah oleh akun Tiktok @velyspuspa.
Dalam unggahan video nampak hampir semua penumpang mengipas-ngipas dengan kertas serta terdengar juga tangisan anak-anak kecil.


Mengangapi hal itu, Direktur Utama Super Air Jet Ari Azhari mengungkapkan, kondisi tersebut terjadi pada penerbangan nomor IU-737 rute Bali menuju Jakarta dengan jenis Airbus 320-200 berkode registrasi pesawat PK-SAW.
Pesawat tersebut membawa 179 penumpang dan 6 kru Super Air Jet dengan lepas landas pukul 17.55 WITA dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Selasa (21/3/2023).

Baca juga: VIDEO Boy William dan Ayu Ting Ting Unggah Foto Bersama Layaknya Prewedding


Dan di tengah penerbangan terjadi gangguan tekanan udara pada kabin, akibatnya gangguan tersebut membuat suhu udara di kabin menjadi lebih tinggi atau panas.
"Saat mencapai ketinggian 30.000 kaki di atas permukaan laut, ada indikasi sistem pengatur tekanan udara di kabin tidak berfungsi seharusnya (kurang maksimal), sehingga pilot harus menurunkan ketinggian pesawat, gangguan ini menyebabkan suhu udara di kabin menjadi lebih tinggi dari semestinya," ujar Ari pada Rabu (22/3/2023).
Dilansir dari Kompas.com Rabu (22/3) menurut Ari, sebelum pesawat lepas landas, seluruh aspek prosedur penerbangan dijalankan secara tepat.
Proses pengecekan ini melibatkan beberapa tahapan, mulai dari pre-flight check, servicing and refueling, hingga final inspection.
Kemudian pada tahap pre-flight check, kru melakukan pemeriksaan meliputi pengecekan seluruh sistem pesawat sebelum pesawat diizinkan untuk terbang.

Baca juga: Tepis Rasa Curiga, BPKH Ungkap Pengelolaan Dana Haji, Capai Rp 166 Triliun untuk 5,3 Juta Jemaah


Lalu pada servicing and refueling, dilakukan pengisian bahan bakar sesuai perhitungan yang tepat untuk memastikan bahwa pesawat dapat terbang dengan aman dan tanpa masalah.
Pada final inspection, dilakukan pengecekan kembali semua sistem pesawat dan perlengkapan keselamatan, serta memastikan bahwa semua penumpang telah naik ke pesawat dengan aman.
"Hasil pemeriksaan sebelum keberangkatan, bahwa semua sistem dan perlengkapan pesawat dalam kondisi prima dan siap terbang," kata Ari.

Baca juga: Harta Pegawai Pajak AG Naik Dari Rp134 Juta Jadi Rp98 Miliar Dalam 4 Tahun, KPK Akan Selidiki


Terkait dengan kondisi yang dialami penumpang saat penerbangan berlangsung, ia bilang, Super Air Jet masih belum mengetahui penyebab pasti terjadinya gangguan tekanan udara.
Hingga kini manajemen masih melakukan rangkaian pemeriksaan pesawat secara menyeluruh guna menemukan penyebab insiden atau masalah teknis tersebut.
Kemudian, akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan analisis mendalam untuk memastikan pesawat aman digunakan kembali.
Ari mengatakan pesawat dengan nomor penerbangan nomor IU-737 itu pun telah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 18.40 WIB.
Seluruh penumpang juga telah mengikuti proses kedatangan.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved