Berita Viral

Usai Sok Gagah Ganggu Nyepi di Bali, Seorang Pria Dijemput Polisi

Usai sok gagah ganggu ibadah Nyepi di Bali, pria berkaus loreng diringkus Polisi.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
Niluh Djelantik
Kekhusyukan ibadah Nyepi di Bali terganggu pada Rabu (22/3/2023) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Usai sok gagah ganggu ibadah Nyepi di Bali, pria berkaus loreng diringkus Polisi.

Penangkapan pria berkaus loreng itu dilakukan pada Rabu (22/3/2023) usai videonya viral di media sosial.

Dalam video yang dibagikan @Dewata.terkini terlihat TNI dan Polisi amankan seorang pria di Desa Sumber Klampok, Buleleng, Bali.

Dalam penangkapan itu aparat TNI juga berjaga agar warga tidak anarkis.

Adapun pria tersebut diamankan pada malam harinya usai ibadah Nyepi selesai.

Pria yang ditangkap itu diduga merupakan pelaku intoleransi yang memaksa membuka portal jalan saat Ibadah Nyepi di Bali pada Rabu (22/3/2023).

Saat ditangkap, warga yang selesai melaksanakan ibadah Nyepi pun sorak sorai gembira.

Pelaku bahkan disoraki dan disebut Satria Berkumis.

"Wei satria berkumis lewat satria berkumis lewat," kata seorang warga disambut sorak sorai.

Baca juga: Oknum Pendatang Rusak Kekhusyukan Nyepi di Bali, Lawan Pecalang dan Meringsek Masuk ke Pemukiman

Adapun sebelumnya diberitakan sejumlah oknum pendatang merusak kekhusyukan ibadah Nyepi di Bali pada Rabu (22/3/2023).

Puluhan motor meringsek masuk ke sebuah pemukiman hindu yang ditutup sementara karena ibadah Nyepi di Bali.

Dalam video yang dibagikan tokoh Bali Niluh Djelantik pada Rabu (22/3/2023) terlihat puluhan motor mengantre tidak bisa melintas di sebuah jalan.

Penutupan jalan dilakukan lantaran para umat Hindu di Bali tengah melakukan ibadah Nyepi.

Seorang oknum warga berkaos loreng kemudian menjadi provokator melawan pecalang yakni pemuka agama Bali dan membuka paksa portal jalan.

Saat portal dibuka puluhan motor itupun melintas masuk ke pemukiman yang mayoritas warganya tengah melakukan Nyepi.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved