Breaking News:

Catatan Ilham Bintang

Makna Tanggal Cantik Awal Ramadan 1444 H, 23032023 atau 23 Maret 2023

Marhaban ya Ramadan 1444 H yang jatuh di tanggal cantik, 23 Maret 2023 atau 23032023. Apa makna tanggal cantik awal Ramadan?

Editor: Suprapto
Twibbonize
Marhaban ya Ramadan 1444 H yang jatuh di tanggal cantik, 23 Maret 2023 atau 23032023. Foto Kumpulan twibbon ucapan selamat berpuasa Ramadan 2023 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Memang tidak ada penjelasan di dalam Al Quran maupun dalam Hadist Nabi Muhammad SAW mengenai tanggal cantik bulan Ramadan.

Apalagi, nomor cantik itu bertarikh Masehi "23-3-23 " (23 Maret 2023) yang merujuk pada permulaan puasa Ramadan tahun ini, tahun 1444 Hijriah.

Arab Saudi yang tidak melihat Hilal Selasa (21/3) kemarin, akhirnya menetapkan juga permulaan puasa Ramadan seperti dengan nomer cantik itu yang seminggu terakhir beredar di media sosial.

Kreativitas Netizen ini menambah siar dan semangat memasuki bulan Ramadan.

Saya sendiri memperoleh tanggal cantik itu dari Aulia Rachman, mantan Dubes RI di Ceko yang japri di WhatsApp.

Sebelumnya, aktris legendaris Indonesia, Widyawati, memposting juga di WAG komunitas insan film C-Niors.

Baca juga: Dinar Candy Tolak Endorse, Berangkatkan Orangtua Umrah dari Hasil Nge-DJ di Bulan Ramadan

Baca juga: MUI Minta Elit Politik Manfaatkan Ramadan Bersatu, Anies Baswedan: Politik Identitas Sulit Dihindari


Marhaban Ya Ramadhan

Sebelum ini kita tidak pernah memperhatikan apakah permulaan puasa itu tanggal cantik atau bukan. Mau cantik tanggalnya atau tidak Ramadhan memang bulan istimewa.

Tuhan mendesain khusus keistimewaan Ramadhan itu, sehingga penuh berkah dan ampunan. Meminjam istilah marketing masa kini : berlimpah voucher berisi bonus pahala yang disediakan selama bulan suci ini.

Tentu ada syarat-syaratnya. Namun, yang pasti semua untuk meringankan, dan bahkan menghapus dosa- doa hamba-Nya.

Kalau kita menyimak “desain Tuhan” atas bulan Ramadhan, Tuhan sendiri ternyata "mengharapkan " sekali supaya kita mencapai posisi terlahir suci kembali seperti bayi, tanpa dosa.

Padahal, kalau dilihat dari jejak digital kita semua " beyond help" alias kagak ketulungan.

Apabila tahun lalu belum sempurna, diberi kesempatan lagi tahun berikutnya. Belum juga optimal, tahun depan diberi lagi kesempatan kalau masih ada umur. Luar biasa.

Keluarbiasaan itulah yang menjelaskan mengapa umat Islam di seluruh dunia selalu penuh antusiasme menyongsong Ramadhan.

Halaman
1234
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved