Liga Inggris
Erling Haaland sudah Bersenyawa dengan Phil Foden, Manchester City Makin Ganas
Erling Haaland merasa senang bekerja sama dengan Phil Foden di lini serang Manchester City. Keduanya mampu berkomunikasi dengan naluri mereka.
Penulis: Rusna Djanur Buana | Editor: Rusna Djanur Buana
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Striker Manchester City Erling Haaland mengaku sangat menikmati berpasangan dengan Phil Foden di lini serang.
Sempat mengalami kesulitan mencetak gol gol beberapa bulan lalu, Haaland kembali produktif seiring dengan aksi apik Phil Foden.
Sejauh ini Haaland telah mengoleksi 28 laga dalam 26 pertandingan.
Striker internasional Norwegia itu bahkan membuat delapan gol dalam dua laga di semua kompetisi.
Terakhir dia membuat hatrik ketika City menyingkirkan Burnley di Piala FA dengan skor 6-0. Laga tersebut membuktikan dua pemain tersebut sudah bersenyawa dengan baik.
Baca juga: Pelatih Bayern Muenchen Julian Nagelsmann Lebih Takut Erling Haaland ketimbang Kylian Mbappe
"Sungguh menyenangkan, saya tidak tahu bagaimana Foden melakukannya.
Foden sepertinya selalu berada di tempat yang tepat, mengharapkan sesuatu seperti pantulan kecil atau hal-hal seperti itu," kata Haaland kepada Talksport.
"Cara otaknya bekerja, dia sepertinya selalu berada di tempat yang tepat untuk menyelesaikan bola.
Keberadaan Phil Foden selalu menjadi dorongan besar bagi kami terutama ketika pertandingan ketat dan skor 0-0 bertahan lama.

Ketika tidak ada banyak peluang, kami mengandalkan dia, membuat kami mudah mencetak gol. Sungguh menyenangkan bermain dengannya," tuturnya.
Terlepas dari rekor luar biasa Haaland di depan gawang, beberapa orang mempertanyakan apakah pemain nomor sembilan City itu cocok dengan gaya sepak bola yang diusung pelatih Pep Guardiola.
Baca juga: Janjikan Trofi Liga Champions, Inilah Rekor-Rekor Erling Haaland bersama Manchester City
Pasalnya selama ini Pep Guardiola jarang sekali menggunakan seorang striker murni.
Sebelum Haaland bergabung, Man City hanya punya striker murni yakni Gabriel Jesus.
Pemain internasional Brasil itu pun lebih banyak duduk di bangku cadangan sebelum menjadi pemain penting setelah bergabung dengan Arsenal.