Berita Bekasi

Asap Hitam Membumbung, Ratusan Pasien RS Medika Cikarang Panik dan Berhamburan ke Luar Gedung

Asap tebal, ratusan pasien dan anggota keluarganya berhamburan ke luar gedung RS Cikarang Medika, Rabu (22/4/2023) pagi.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Budi Sam Law Malau
Istimewa/ Tangkapan layar video
Ratusan pasien RS Medika Cikarang yang panik dan berhamburan ke luar gedung akibat adanya asap hitam membumbung yang masuk ke ruangan pasien, Rabu (22/3/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI -- Viral di media sosial video yang menunjukkan kepanikan ratusan pasien dan anggota keluarganya berhamburan ke luar gedung RS Cikarang Medika, Rabu (22/4/2023) pagi.

Sebagian besar pasien keluar masih dalam kondisi diinfus. Beberapa digendong anggota keluarganya dan lainnya ada yang menggunakan kursi roda.

Video itu menyebutkan adanya kebakaran di gedung rumah sakit, yang membuat semua pasien yang dirawat berlarian ke luar gedung untuk menyelamatkan diri.

Dalam video juga tampak pasien dan keluarganya sibuk melakukan evakuasi ke sebuah halaman parkir yang berada di depan bangunan Utama.

Video tersebut diantaranta diunggah akun Instagram @bekasikepo.

Nani (23) salah satu warga yang melintas di lokasi rumah sakit menuturkan peristiwa kepanikan ratusan pasien rumah sakit itu benar adanya.

RS Medika Cikarang
RS Medika Cikarang

Baca juga: Apel Akbar HUT ke 49 PPNI, Perawat Diingatkan Layani Pasien Tanpa Bedakan Status Pasien

"Iya, tadi sempat ada asap dari atas gedung, ya panik cuma memang gak ada apinya," ujar Nani.

Staf Humas RS Cikarang Media Edi Suhardi mengatakan, peristiwa yang terjadi bukanlah kebakaran,

Menurutnya asap hitam yang sempat terekam kamera, berasal dari pembakaran sampah di lahan warga yang berada tepat di belakang rumah sakit.

Baca juga: Kebakaran di Pondok Gede Hanguskan Kontrakan hingga Rumah Makan, Kerugian Ditaksir Rp 1 miliar

"Ini sebenarnya sudah sering terjadi, karena posisi rumah sakit kita memang ada di tengah-tengah permukiman warga. Jadi di sana itu sering nimbunin dan asapnya sampai ke dalam ruangan rumah sakit," ujar Edi saat dikonfirmasi langsung soal kejadian itu, Rabu.

Hal itu menurut Edi memang menimbulkan kepanikan sejumlah pasien yang dirawat.

Namun kata dia peristiwa tersebut sekaligus dijadikan upaya simulasi dalam mengevakuasi pasien, jika kebakaran terjadi.

Baca juga: Kepanikan Pengunjung Saat Kereta Wahana Halilintar di Dufan Ancol Berhenti Mendadak Saat Menanjak

"Ya karena tadi asapnya juga tebal masuk ke dalam ruangan pasien, jadi kita pihak rumah sakit juga melakukan simulasi kebakaran. Nah mungkin karena ada yang rekam jadi viral, katanya kebakaran karena konsleting listrik," ujarnya.

Ia mengatakan narasi di media sosial yang menyebutkan terjadi korsleting listrik hingga memicu kebakaran tidaklah benar.

Bahkan, katanya operasional dan aktivitas rumah sakit saat insiden itu terjadi masih berjalan normal.

Baca juga: Ditengah Kepanikan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Maling Beraksi Menjebol Rumah Warga

"Kalau itu korsleting listrik, pasti di rumah sakit lampu-lampu juga gak hidup dan pelayanan pastinya terganggu. Tapi semua berjalan normal kok," ungkapnya.

Edi menjelaskant pihaknya sudah meminta dan mengimbau kepada warga di sekitar rumah sakit untuk tidak melakukan pembakaran sampah yang mengakibatkan asap tebal masuk ke ruangan pasien dan memicu kepanikan pasien.

"Namanya juga warga, sudah kita himbau sering kali, tetapi ya masih terus terjadi. Sehingga kami menghimbau untuk tidak membakar sampah dalam jumlah banyak dan menyebabkan kepulan asap," tutup Edi. (Abs)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved