Berita Video

VIDEO Polisi Ungkap Motif Perampokan Nasabah Bank di Tambun, Bekasi

Polisi mengungkap motif kawanan perampok gasak uang Rp80 juta milik nasabah bank inisial LZ (62) di daerah Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Fredderix Luttex

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap motif kawanan perampok gasak uang Rp80 juta milik nasabah bank inisial LZ (62) di daerah Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Empat orang yang telah ditangkap itu nekat melakukan tindak pidana tersebut untuk kepentingan pribadi.

Mereka berinisial PA (35) sebagai eksekutor dan MS (32) sebagai orang yang memantau sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Lalu, WD (37) sebagai orang yang masuk ke dalam bank untuk mencari target dan IR (39) memantau situasi sekitar TKP dan menunggu informasi dari tersangka WD.

"Untuk menggunakan narkoba," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kepada wartawan, Selasa (21/3/2023).

Tak hanya itu, kepentingan pribadi lainnya adalah digunakan untuk bermain judi slot.

"Sesuai keterangan dari masing-masing tersangka yang ada digunakan untuk kepentingan pribadi, terus dari kaptennya bahwa uangnya dipakai untuk main judi slot," tutur Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Maulana Mukarom.

Baca juga: Akibat Mabuk Ardhito Pramono Ngamuk di Klab Malam Hingga Lempar Gelas dan Ngaku Anak Pejabat  

Kronologi

Maulana menuturkan, insiden itu terjadi pada Jumat (3/3/2023) sekira pukul pukul 14.30 WIB di sebuah minimarket, Jalan Nusantara, Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Saat itu, korban bersama anaknya dari rumah menggunakan kendaraan mobil menuju sebuah bank daerah Tambun untuk mengambil uang.

Kemudian sekira pukul 13.15 WIB, korban tiba di bank tersebut. Selanjutnya korban masuk ke dalam bank itu untuk pengambilan uang, sedangkan anak korban menunggu di mobil.

Baca juga: Berkas AG Sudah Dilimpahkan, Polisi Sedang Melengkapi Berkas Perkara Mario Dandy dan Shane Lukas

Sekira pukul 14.00 WIB, korban keluar dari bank itu dan langsung menuju mobil. Di perjalanan pulang, korban dan anaknya berhenti di sebuah minimarket daerah tersebut untuk membeli keperluan sehari-hari.

Ketika mobil terparkir, anak korban turun dari mobil bagian sebelah kanan mobil, sedangkan korban turun dari sebelah kiri mobil.

"Kemudian pada saat itu, korban dihampiri oleh dua orang tidak dikenal dan langsung merampas tas korban yang berisikan uang sejumlah Rp80 juta dan satu buah dompet yang berisi KTP, kartu ATM, kartu kredit serta satu unit handphone Samsung," kata Maulana.

Baca juga: VIDEO Doa Untuk Syabda Perkasa Belawa Digelar Sekolah Masa Kecilnya di SDN Jatimakmur 1

Korban diketahui sempat melihat pelaku berjumlah empat orang di antaranya dua orang eksekutor yang salah satunya membawa senjata tajam jenis parang.

Sedangkan dua orang lainnya menunggu di motor. Selanjutnya korban kembali ke bank itu untuk melaporkan kejadian tersebut dengan maksud meminta bukti penarikan uang sebelum kejadian pencurian tersebut.

Baca juga: VIDEO Anggota DPR RI, Nur Azizah Tamhid Bersama Anak-anak Memanen Buah dan Sayuran

"Selanjutnya, korban dan anak korban langsung menuju Polres Bekasi Kota untuk membuat Laporan Polisi atas kejadian pencurian tersebut," tutur Maulana.

Atas kejadian tersebut, korban mengalami
kerugian materil kurang lebih Rp84 juta dan korban juga mengalami patah tulang rusuk akibat sempat ditendang oleh salah satu eksekutor pada saat merampas tas korban. (m31)

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved