Kabar Artis

Karen Pooroe Siap Menikah Lagi Setelah Cerai, Coba Melupakan Tindak KDRT yang Membuatnya Trauma

Penyanyi Karen Pooroe mulai membuka hatinya setelah trauma usai pernikahan pertamanya kandas dengan perceraian hingga siap menikah lagi.

Warta Kota/Arie Puji
Penyanyi Karen Pooroe mulai membuka hatinya setelah trauma usai pernikahan pertamanya kandas dengan perceraian hingga siap menikah lagi. Karen Pooroe saat berbincang di Kantor KPMH, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Penyanyi Karen Pooroe mulai membuka hatinya setelah trauma usai pernikahannya kandas dengan perceraian.

Karen Pooroe merasa trauma setelah mendapatkan tindak kekerasan dalam rumah-tangga (KDRT) selama dinikahi Arya Satria Claproth.

Saat ini penyanyi jebolan Indonesian Idol tersebut mulai move on dan perlahan menghilangkan rasa traumanya.

Karen Pooroe, penyanyi jebolan Indonesia Idol yang kini menjadi aktivis perlindungan perempuan dan anak
Karen Pooroe, penyanyi jebolan Indonesia Idol yang kini menjadi aktivis perlindungan perempuan dan anak (YouTube Cokro TV)

Sejak tiga tahun lalu, Karen Pooroe siap melepas status janda dan kembali berumah-tangga.

"Saya sedang membuka diri," kata Karen Pooroe berbincang di Kantor KPMH, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023).

Penyanyi yang kini berusia 36 tahun ini memilih menunggu datangnya pasangan baru.

Baca juga: VIDEO Karen Pooroe Kecewa Pada Penegak Hukum, Tapi Yakin Mendiang Putrinya Dapat Keadilan

Baca juga: Karen Pooroe Terus Berupaya Cari Keadilan dan Kebenaran, Berharap Kasus Kematian Anaknya Terungkap

"Sekarang belum ada (pasangan), dan kalau diberi, saya nggak mau main-main, ingin yang serius (menikah) dan saya nggak mau cerai lagi," kata Karen Pooroe.

Sambil menunggu jodohnya, Karen Pooroe tidak berhenti berjuang mencari keadilan dan mengungkap kasus kematian putrinya, Zefania Carina.

Mendiang Zefania Carina, putri semata-wayang Karen Pooroe dari pernikahannya bersama Arya Satria Claproth, meninggal dunia akibat terjatuh dari lantai 6 unit apartemen di kawasan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, 7 Februari 2020.

Penyanyi Karen Pooroe ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menanyakan kelanjutan penyelididikan kasus kematian putrinya, Senin (1/2/2021).
Penyanyi Karen Pooroe ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menanyakan kelanjutan penyelididikan kasus kematian putrinya, Senin (1/2/2021). (Warta Kota/Arie Puji)

Karen Pooroe sering mondar-mandir Polres Metro Jakarta Selatan untuk menanyakan pemeriksaan kasus kematian Zefania Carina.

"Rasanya capek, tapi aku nggak boleh drop dan akan terus berjuang," kata Karen Pooroe.

Penyanyi jebolan Indonesian Idol musim pertama ini menduga kasus kematian putrinya hanya jalan di tempat karena tidak banyak bukti yang didapat polisi.

Baca juga: Karen Pooroe Yakin Kasus Kematian Anaknya akan Terungkap, Mulai Move On karena Hidup Terus Berjalan

Baca juga: Karen Pooroe Menangis di Kantor Polisi, Penyebab Kematian Anaknya Belum Terungkap Sejak 2 Tahun Lalu

"Saksi meninggalnya Zefania itu minim, rekaman CCTV juga nggak ada," ucap Karen Pooroe.

Saat ini kasus tersebut dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

Karen Pooroe masih memendam kecewa setelah kasus kematian anaknya tidak tuntas.

Penyanyi Karen Pooroe saat berbincang di Kantor KPMH, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023).
Penyanyi Karen Pooroe saat berbincang di Kantor KPMH, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023). (Warta Kota/Arie Puji)

Karen Pooroe merasa belum mendapatkan jawaban penyebab kematian putri semata-wayangnya itu.

"Saya masih sedih, seumur hidup saya berduka, cuma harus move on karena hidup terus berjalan," kata Karen Pooroe.

Karen Pooroe sempat kecewa pada polisi yang menangani kasus kematian anaknya tersebut.

Baca juga: Karen Pooroe Ingin Polisi Ungkap Penyebab Kematian Anak, Bawa Bukti Vonis Arya Satria Terkait KDRT

Baca juga: Karen Pooroe Kesal dan Marah, Penyebab Kematian Anaknya Belum Terungkap Setelah 1,5 Tahun Berlalu

"Kasus ini kayaknya jalan ditempat, tidak ada pemberitahuan ke saya, tidak memberikan Surat Pemberitahuan Perkembangn Hasil Penyelidikan (SP2HP)," ucapnya.

Karen Pooroe menyebutkan, kasus kematian anaknya tersebut seolah belum terungkap lantaran minim saksi dan bukti, hingga tidak ada rekaman CCTV di lokasi kejadian.

Setahu Karen Pooroe, kasus kematian Zefania Carina saat ini ditangani Polda Metro Jaya.

Saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jumat (21/2/2020) siang, penyanyi Karen Pooroe enggan menjelaskan rinci kronologi dugaan pengeroyokan yang terjadi di rumah mertuanya medio November 2019.
Saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jumat (21/2/2020) siang, penyanyi Karen Pooroe enggan menjelaskan rinci kronologi dugaan pengeroyokan yang terjadi di rumah mertuanya medio November 2019. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

"Meski kecewa, saya percaya pada Polri, kasus ini akan terungkap, setidaknya ada kepastian hukum untuk kematian anak saya," ucap Karen Pooroe.

Ia bersama tim kuasa hukumnya terus mengawal kasus kematian Zefania Carina.

"Sebagai ibu, saya terus berjuang demi anak saya dan kebenaran akan terungkap," ujar Karen Pooroe. 

Baca juga: Karen Pooroe Kesal Kasus Kematian Zefania Carina Belum Terungkap Selama Hampir 2 Tahun Ini, Ada Apa?

Ketika kasus tersebut ditangani Polda Metro Jaya, Karen Pooroe seperti menemukan harapan baru.

"Saya masih percaya kasus Zefania akan terungkap suatu saat nanti, Tuhan akan memberikan jalan lewat tangan pak polisi di Polda Metro Jaya," kata Karen Pooroe.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved