Berita Jakarta

Penghuni Apartemen Mediterania Ancol Keluhkan Pengelolaan, Heru Budi Hartono akan Cek

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono angkat suara terkait keluhan penghuni Apartemen Mediterania Marina Ancol.

Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: Budi Sam Law Malau
Wartakotalive.com/ Leonardus Wical
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono angkat suara terkait keluhan penghuni Apartemen Mediterania Marina Ancol. Diketahui, mereka mengeluhkan buruknya sistem manajemen yang dikelola perhimpunan pemilik dan penghuni satuan rumah susun (P3SRS). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono angkat suara terkait keluhan penghuni Apartemen Mediterania Marina Ancol.

Diketahui, para penghuni apartemen mengeluhkan buruknya sistem manajemen yang dikelola perhimpunan pemilik dan penghuni satuan rumah susun (P3SRS).

Karenanya Heru Budi Hartono mengaku akan mengecek langsung ke Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman Penduduk (DPRKP) DKI Jakarta.

"Ya nanti (dicek) ke Dinas Perumahan ya," ujar Heru saat ditemui usai melepas kendaraan pasar murah dalam rangka hari besar keagamaan, Pasar Induk Beras Cipinang, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur, Jumat (17/3/2023).

Saat dikonfirmasi ulang rencana penyelesaian konflik melalui DPRKP DKI Jakarta, Heru membenarkan hal tersebut.

"Nanti saya tanyakan ke Dinas Perumahan langsung (untuk segera diselesaikan)," kata Heru.

Baca juga: Operasi Keimigrasian di Apartemen, Felucia Sengky Ratna: Tindak Lanjut Pemeriksaan Administratif

Seperti diketahui sejumlah penghuni Apartemen Mediterania Marina Ancol mengeluhkan buruknya sistem manajemen yang dikelola P3SRS. 

Seorang penghuni, Marina (53) mengaku bahwa pihak manajemen tidak bersikap transparan dalam mengelola keuangan hingga lamban menanggapi keluhan penghuni. 

"Kami sudah menyampaikan buruknya manajemen P3SRS ini ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta," ucap Marina saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2023).

Baca juga: Ini Alasan Pemerintah Korsel Kasih Heru Budi Hartono Cinderamata Album BTS dan Blackpink

"Kami ingin kepengurusan P3SRS saat ini tidak dilanjutkan. Karena selama ini mereka tidak ada transparansi keuangan, dan lain sebagainya," kata Marina.

Dia menyampaikan, pengurus P3RSS yang bekerja tidak optimal itu ingin kembali mencalonkan kembali.

Marina menyebut segala cara dilakukan pihak yang menduduki P3RSS untuk dapat terpilih pada 18 Maret 2023.

Baca juga: Heru Budi Hartono Janji akan Pilih Dirut PT Transjakarta yang Baru tidak Asal-asalan Lagi

"Kami warga melihat banyak kecurangan, saya mendengar saat ini pengurus pembentukan panitia musyawarah (panmus) P3RSS itu tidak adil," kata Marina.

Contoh ketidakadilan yang dimaksud Marina adalah ada yang domisilinya bukan warga DKI Jakarta.

Marina menduga, pelibatan Kelurahan Ancol sangat kental untuk mendukung kecurangan yang dilakukan.

Baca juga: Ini Alasan Pemerintah Korsel Kasih Heru Budi Hartono Cinderamata Album BTS dan Blackpink

"Lurahnya itu malah menerbitkan surat keterangan domisili Apartemen Mediterania Marina Ancol yang menjadi syarat menjadi panmus P3RSS. Hal ini berbeda dengan alamat yang tertera di KTP," tandas Marina.

Sebagai informasi, panmus sendiri memiliki tugas dalam membentuk pengurus P3RSS yang baru.

Sehingga Marina menduga telah terjadi kecurangan pemilihan pengurus P3RSS sejak awal dibentuknya panmus. (m36)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved