Berita Daerah
Apresiasi Pembangunan PYCH, Tokoh Adat di Papua Sebut Peradaban Baru
Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay, Ondoafi George A Awi menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Para tokoh masyarakat adat Papua menyatakan keberadaan Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) akan menjadi peradaban baru bagi anak muda Papua.
Peradaban yang menjadikan Tanah Papua lebih maju dan sejahtera.
Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Port Numbay, Ondoafi George A Awi menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi semua upaya memajukan masyarakat Papua, khususnya gedung PYCH sebagai pusat pengembangan diri generasi muda.
"Atas nama masyarakat Papua, kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden atas fasilitas gedung yang begitu megah, bagus. Di mana dalam gedung ini akan mewadahi semua anak-anak Papua, untuk mereka mampu mengekspresikan mereka punya kreasi dan bakat," kata George A Awi di gedung PYCH dalam keterangannya, Selasa (14/3/2023).
Baca juga: Sambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 Tahun 2023, PT Pelindo Persero Menggelar Program TJSL
George A Awi mengaku telah berkeliling melihat semua bagian gedung PYCH, serta menyaksikan aktivitas pengembangan diri anak muda Papua, serta melihat persiapan menjelang peresmian gedung PYCH oleh Presiden Jokowi.
"Saya sudah keliling. Saya lihat, wah ini sangat luar biasa. 7 wilayah adat di Papua sudah ada di dalam gedung ini, representatif. Itu sangat membanggakan untuk kami," kata tokoh adat di Tanah Papua tersebut.
George A Awi mengajak semua anak muda Papua untuk memanfaatkan gedung PYCH karena memiliki fasilitas yang menunjang untuk pengembangan diri. Serta mengajak masyarakat mendukung semua program kerja yang dicanangkan oleh Papua Muda Inspiratif (PMI).
Baca juga: Prasetyo Edi Marsudi dan Bobby Nasution Mundur dari Formula E 2023, Bamsoet: Enggak Ada Penggantinya
George A Awi juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala BIN Budi Gunawan karena telah membina anak-anak Muda Papua.
PMI merupakan organisasi yang dibina Badan Intelijen Negara (BIN) untuk menjadi motor kemajuan Papua.
"Kepada masyarakat kami mengimbau untuk mendukung program ini. Kita ajak Anak-anak kita masuk gedung ini supaya dibina, dilatih, digembleng, supaya terbentuk mental yang bagus. Sebab Bangsa Indonesia ke depan ini menghadapi tantangan globalisasi yang sangat luar biasa, maka perlu dibentuk mental mereka," katanya.
George A Awi menyampaikan itu usai melakukan pertemuan dengan Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Made Kartikajaya.
Baca juga: Preview Liga Champions Real Madrid vs Liverpool: Karim Benzema Bakal Tebar Ancaman Lagi
Turut hadir dalam pertemuan itu Sekretaris LMA Port Numbay, Eddy Ohoiwutun dan para tokoh Papua lainnya.
Eddy Ohoiwutun menambahkan, peran pemerintah daerah yang ada di Tanah Papua ini diperlukan agar anak muda bisa memanfaatkan gedung yang dibangun bernuansa adat tersebut.
Tak lupa Eddy juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala BIN Budi Gunawan atas dukungannya kepada anak-anak muda Papua.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tokoh Adat Sebut Gedung PYCH Bisa Jadi Pusat Peradaban Baru Anak Muda Papua
Lestarikan Budaya, Remaja Perempuan Millenial Ikuti Pelatihan Seni Menenun Kain Ulos Khas Silalahi |
![]() |
---|
Dimovitasi Agar Bisa Membuka Usaha Kuliner, Warga dan Santri Latihan Memasak Presto Ayam dan Bandeng |
![]() |
---|
Asah Kemampuan Jadi Bekal Buka Usaha, Sejumlah Perempuan Millenial Antusias Latihan Memasak Tempoyak |
![]() |
---|
Demi Melestarikan Budaya Indonesia, Perempuan Millenial Dilibatkan dalam Pertunjukan Reog Ponorogo |
![]() |
---|
Perempuan Millenial Dinilai Bisa Kembangkan Kreatifitas Bidang Desain Grafis Walau dengan Smartphone |
![]() |
---|