Berita Video

VIDEO Korban Kebakaran Plumpang Tinggalkan Pengungsian dan Pindah ke Kontrakan

Setelah  sepekan lebih, akhirnya pengelola PMI Jakarta Utara resmi menutup pengungsian pada Sabtu (11/3/2023) kemarin.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Ahmad Sabran

WARTAKOTALIVE.COM, KOJA - Warga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang mulai menempati kontrakan usai meninggalkan pengungsian Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara.

Tenda darurat yang didirikan PMI Jakarta Utara itu awal dibangun pada Jumat (3/3/2023) saat terjadinya kebakaran hebat waktu itu.

Setelah  sepekan lebih, akhirnya pengelola PMI Jakarta Utara resmi menutup pengungsian pada Sabtu (11/3/2023) kemarin.

Seorang warga yang terkena imbas kebakaran, Rizal (29) mengaku sudah menempati kontrakan usai penutupan pengungsian pada Sabtu kemarin.

Warga RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan itu telah kehilangan rumah dan tempat usahanya dalam sekejap saat kebakaran terjadi.

"Sementara ini tinggal di kontrakan, untuk sementara ngontrak selama 3 bulan," kata Rizal saat ditemui di lokasi, Minggu (12/3/2023) sore.

Rizal pun memilih kontrakan dengan jarak tak jauh dari lokasi rumahnya yang hangus terbakar.

"Saya ngontrak dekat dari lokasi (kebakaran). Saya berenam ya, sama istri, anak, dua mertua, terus adik saya," ujarnya.

Selama tiga bulan ke depan Rizal dan lima keluarganya akan bertahan di kontrakan hingga diberikan kepastian terkait tempat tinggalnya.

Menurut Rizal, ia bersama korban kebakaran lainnya diberi uang subsidi kontrakan Rp 1,2 juta per bulan serta tambahan Rp 2 juta untuk tambahan. (m38)

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved