Berita Jakarta

PAM Jaya Kesulitan Bangun Reservoir Komunal di DKI Jakarta, Terkendal Tempat dan Aset

Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin menjelaskan pembangunan reservoir komunal di DKI Jakarta memiliki tantangan karena terkendala tempat dan aset.

Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: Junianto Hamonangan
Warta Kota/Leonardus Wical Zelena Arga
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin saat sesi tanya jawab dalam diskusi yang berlangsung di Strategic Room Blok F, Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (9/3/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin menjelaskan progres pembangunan reservoir komunal.

Sebagai informasi, reservoir komunal merupakan tempat penampungan air bersih, untuk menyediakan air bersih yang melayani suatu wilayah

Arief mengaku bahwa reservoir komunal bukanlah teknologi yang baru. Namun kenapa tidak dibangun dari sejak dulu untuk pemenuhan kebutuhan air bersih?

"Karena kesulitan tantangannya memang adalah tempat atau aset," ujar Arief saat sesi tanya jawab dalam diskusi yang berlangsung di Strategic Room Blok F, Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (9/3/2023).

Ia juga menjelaskan, selama 25 tahun terakhir pengelolaan dipegang oleh swasta (belum sepenuhnya ke PAM Jaya).

Baca juga: Catat Nih! Perumda PAM Jaya Janji Orientasi pada Pelayanan Air Bersih, Tidak Hanya Bisnis

Hal tersebut yang disinyalir Arief, pihak swasta juga memiliki kesulitan untuk mendapatkan aset atau area yang bisa dibuat penampungan.

"Jadi apa yang dilakukan oleh kami saat ini, prosesnya harusnya Bulan Maret ini sudah ada yang diresmikan," ucap Arief.

Namun kata Arief, ada beberapa yang harus dibandingkan. Jadi saat ini, pihaknya tengah mengejar dengan yang sudah dikerjakan sebelumnya.

Arief menyampaikan bahwa untuk perizinan pembangunan reservoir komunal akan segera dikejar. Kemudian ia mengaku, lokasi menjadi tantangan tersendiri saat membangun.

"Tapi kami sudah kerja sama. Kami datang ke wali kota, kecamatan, kelurahan, dan sebagainya," kata Arief.

Baca juga: Kecilnya Suplai dari PAM Jaya jadi Penyebab Terjadi Krisis Air Bersih di Rusunawa Marunda

Ia pun membeberkan alasan masyarakat sangat mendukung PAM Jaya untuk membangun reservoir komunal.

Hal tersebut karena memang berawal dari komplain para penduduk yang ada di sekitar lokasi-lokasi tersebut.

Arief menargetkan terdapat sembilan lokasi yang akan dibangun reservoir komunal, dan akan selesai pada Agustus 2023.

Adapun kesembilan lokasi yang dimaksud adalah Marunda Kepu, Taman Sari, Krendang Tambora, Kalideres, Duri Kosambi, Muara Baru RW 17 Penjaringan, Marunda Pulo, Kalibaru dan PPK Kemayoran - Kebon Kosong. (m36)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved