PSSI
PSSI Segera Luncurkan Liga Indonesia dan Liga Nusantara. Apa Itu?
Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha mengungkapkan PSSI akan menggelar kompetisi Liga Indonesia dan Liga Nusantara.
Penulis: Rusna Djanur Buana | Editor: Rusna Djanur Buana
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--PSSI di bawah komando Erick Thohir langsung membuat gebrakan.
Organisasi tertinggi sepak bola Indonesia itu mengubah nama Liga 1 dan Liga 2 menjadi Liga Indonesia dan Liga Nusantara.
Hal tersebut menjadi salah satu keputusan dalam saresehan sepak bola di Surabaya, Sabtu (4/2/2023) dan disepakati oleh klub.
"Kedua-duanya akan memperebutkan Piala Presiden, dan perubahan itu akan segera kita deklarasikan dengan detail dan format apa yang akan dibuat," kata Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria.
Baca juga: Gelar Sarasehan Bareng Klub Liga 1 dan 2 di Surabaya, Ratu Tisha: Ini Menunjukkan PSSI Milik Anggota
Menurut penyandang gelar Master of Art dari program FIFA Master di International Centre for Sports Studies tersebut, detail beserta regulasinya akan dibahas lebih mendetail oleh tim kerjanya.
"Seperti apa isinya Liga Indonesia dan seperti apa isinya Liga Nusantara dengan pendetailan tersebut, itu yang akan kita gaungkan," ujarnya.
Sebelumnya, wanita Indonesia pertama yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI tersebut juga memaparkan hasil kesepakatan Sarasehan Sepak Bola antar klub liga Indonesia.
Salah satunya terkait kepastian jadwal pertandingan dan perizinan yang terpusat untuk musim depan.
Baca juga: Daftarkan Diri Jadi Calon Waketum PSSI, Ratu Tisha Destria: Bagi Saya Sepak Bola adalah Pengabdian
"Hasil kesepakatan ini adalah memberikan slot waktu yang eksklusif untuk Liga 1 dan Liga 2, Jadwal Liga 1 akan dimulai pada Juli 2023 dan berakhir pada April 2024.
Sedangkan Liga 2 dimulai pada November 2023 dan berakhir Juni 2024.
Terkait perizinan pertandingan akan dipusatkan menjadi satu," tutur Ratu Tisha.
Hal tersebut, lanjutnya, diharapkan menjadi strategi untuk meningkatkan nilai komersil dari penyelenggaraan pertandingan Liga Indonesia, baik Liga 1 maupun Liga 2.
"Akan ada slot eksklusif untuk Liga 1 bermain sendiri, kemudian akan ada yang bermain bersamaan dan ada juga slot eksklusif Liga 2 bermain sendiri juga," ucapnya seperti dilansir Kompas.com.
Harapannya, lanjut Ratu Tisha, bisa menjadikan kualitas kompetisi dan nilai komersial dari liga akan meningkat serta secara tidak langsung akan berdampak positif bagi pembinaan Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
"Termasuk kesejahteraan bagi klub-klub Liga 1 dan Liga 2," kata alumnus Institut Teknologi Bandung tersebut.