Persija Jakarta
Muhammad Ferarri Cuek Soal Keributan Kecil Pelatih Persija dan Shin Tae-yong: Saya Mikirin Bola saja
Pemain muda Persija Jakarta Muhammad Ferarri tak mau terjerumus dalam perseteruan kecil antara klubnya Persija Jakarta dengan Shin Tae-yong.
Penulis: Abdul Majid | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Bek milik Persija Jakarta, Muhammad Ferarri telah bergabung dengan Timnas Indonesia U20, Sabtu (18/2/2023).
Baru sehari bergabung, Ferarri pun langsung mendapatkan kepercayaan Shin Tae-yong tampil saat menghadapi Selandia Baru di SUGBK, Minggu (19/2/2023).
Pada laga tersebut, Ferarri yang diturunkan pada babak kedua mampu mencetak satu gol, meski hasil akhir Indonesia harus kalah dengan skor 1-2.
Ferarri yang sempat jadi perbincangan karena tarik ulur yang alot antara Shin Tae-yong dengan pelatih Persija, Thomas Doll mengaku dirinya tak ambil pusing soal masalah tersebut.
Pemain kelahiran Jakarta 19 tahun silam itu hanya menegaskan dirinya akan tampil 100 persen di mana ia berada.
“Soal itu ya saya di Persija dan Timnas mau sama-sama memberikan 100 persen, memberikan yang terbaik," ujarnya.
"Saya hanya mikirin sepak bola, apa yang ada di luar bola saya tidak pikirkan,” imbuhnya.
Baca juga: Susunan Pemain Timnas U20 Indonesia vs Selandia Baru, Dominasi Wonderkid Persija Jakarta
Lebih lanjut, Ferarri yang pernah mengikuti TC (training camp) panjang bersama Timnas U20 sebelumnya di Eropa mengatakan, TC panjang sangat baik untuk pemain meningkatkan kepercayaan diri.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U20 tengah dipersiapkan tampil pada Piala Asia U20 di Uzbekistan pada 1-18 Maret 2023 dan Piala Dunia U20 pada 20 Mei mendatang.
“Sering main untuk pengembangan diri saya sangat positif, sangat bagus karena itu bisa meningkatkan kepercayaan diri," katanya.
Baca juga: Pelatih Shin Tae-yong Minta Persija Jakarta Segera Melepas Muhammad Ferarri ke Timnas Indonesia U-20
"Untuk TC panjang juga itu sama-sama ada hal yang bisa dipelajari, itu lebih ke kepercayaan diri saya saja sih,” lanjut Ferarri.
Pelatih Timnas Indonesia U20, Shin Tae-yong pun memohon maaf atas kekalahan ini.
Shin Tae-yong mengakui kurang tajamnya penyelesaian akhir jadi kendala timnya takluk pada laga ini.
“Pertama-tama saya ingin mohon maaf karena kami kalah di laga ini, memang dalam sepak bola lawan dan kami sama-sama dapat peluang. Harusnya ketika dapat peluang bagus, kami bisa cetak gol, nyatanya tidak,” ujarnya seusai laga.

“Jika cetak gol, pasti kami bisa bawa hasil baik, kalau tidak ya kami bisa kalah. Para pemain harus merasakan bahwa saat kami tidak bisa cetak gol, kami bisa saja kalah. Jadi ini harus diperbaiki kedepannya,” sambungnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.