Mutilasi Bekasi

Ecky Pindahkan Jasad Angela Malam Hari dengan Lift, Hindari Penghuni Apartemen Taman Rasuna Lihat

Kasus mutilasi terhadap Angela Hindriari terus bergulir. Polisi mengungkap sang kekasih, Ecky Listiantho memiliki banyak strategi.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Valentino Verry
Tribunnews.com
Ecky Listiantho (34), tega membunuh sang kekasih Angela Hindriati Wahyuningsih (54), lalu dimutilasi. Untuk menghilangkan jejak, Ecky melakukan banyak cara, namun hal itu berhasil diungkap polisi. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Polisi terus mengungkap kasus mutilasi yang dilakukan M Ecky Listiantho (34) kepada sang kekasih, Angela Hindriati (54).

Menurut Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Tommy Haryono, Ecky memindahkan body part Angela pada malam hari.

Pemindahan jasad Angela tersebut dari lantai atas Apartemen Taman Rasuna, Setiabudi, Jakarta Selatan, kemudian langsung turun ke basement.

"Dipindahkan saat malam hari. Lift dari lantai 33 direct ke basement," ujarnya, Selasa (7/2/2023).

Ecky kemudian membawa body part yang berada di dua kotak kontainer dengan menggunakan mobil ke kontrakan di wilayah Mustika Jaya, Kota Bekasi pada 5 April 2020 lalu.

Ia kembali memindahkan body part Angela ke kontrakan berikutnya di Jalan Serma Achin Kampung Buaran, RT 01/02 Nomor 52, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Untuk lokasi terakhir, Ecky turut memindahkannya dengan kembali mengendarai mobil.

Baca juga: Polisi Ungkap Fata Baru Lokasi Eksekusi Kasus Mutilasi Angela Hindriati oleh Ecky Listiantho

"Tersangka memindahkan kontainer berisi jenazah Angela menggunakan mobil Livina miliknya," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, Ecky menggunakan kopi di sekitar mayat Angela untuk menghilangkan bau.

"Untuk menghilangkan bau, M Ecky Listiantho menggunakan kopi di sekitar mayat dan membuka pintu kamar mandi dan menyalakan AC plus kipas angin agar baunya tidak menyebar ke dalam gedung apartemen," katanya.

Pada Agustus 2019, Ecky kembali ke apartemen usai membeli gergaji besi untuk memutiliasi mayat.

Baca juga: Fakta Baru Terungkap, Ecky Listiantho Ternyata Bunuh Serta Mutilasi Angela Hindriati pada 2019

"Dan alat pengupas cat untuk membersihkan lantai yang kotor akibat cairan pembusukan," ujarnya.

Adapun mayat dimutilasi menjadi tujuh bagian dengan proses selama satu minggu. Ecky memotong pergelangan kaki kiri dan kanan, lalu memotong paha kiri dan paha kanan tidak sampai pangkal.

Kemudian ia memotong lengan kanan dan lengan kiri tidak sampai ketiak serta memotong bagian perut sampai putus ke bagian belakang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved