Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Anjlok. Maruf Amin: Biasa Itu, Kadang Turun Naik
KPK, kata Maruf, telah melakukan berbagai upaya pencegahan korupsi melalui tiga pendekatan, yaitu pendidikan, pencegahan, dan penindakan.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin menilai, turunnya indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia pada 2022, merupakan hal biasa.
IPK Indonesia turun 4 poin, dari 38 pada 2021, menjadi 34 pada 2022.
"Ya kita tentu akan teliti, ya penurunan persepsi korupsi kita itu, memang biasa itu, kadang turun naik."
"Tapi yang jelas pemerintah berkomitmen untuk memberantas korupsi," ujar Maruf Amin dalam keterangan pers di kanal YouTube Wakil Presiden Republik Indonesia, Sabtu (4/2/2023).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kata Maruf, telah melakukan berbagai upaya pencegahan korupsi melalui tiga pendekatan, yaitu pendidikan, pencegahan, dan penindakan.
Maruf menilai KPK juga terus bekerja secara simultan melakukan pemberantasan korupsi dengan tiga pendekatan tersebut.
Baca juga: NasDem Nilai Tak Etis Sesama Parpol Koalisi Mengkritik Kinerja Menteri
"Karena itu ketika terjadi penurunan itu di mana?" Ucap Maruf Amin.
Wapres juga menegaskan, pemerintah terus melakukan berbagai upaya pencegahan korupsi, khususnya bidang birokrasi, yang kini pelayanannya tanpa melalui pungutan liar (pungli) hingga membuat digitalisasi dalam hal pelayanan
"Dengan cara-cara pelayanan yang digital tanpa bertemu langsung. Cepat dan mudah, sehingga tidak ada celah untuk melakukan pungli di situ," beber Wapres.
Baca juga: NasDem Diprediksi Tarik Diri dari Koalisi Perubahan Setelah Dekat Lagi dengan Jokowi
Pemerintah, lanjut Maruf, juga membangun zona integritas di berbagai sektor birokrasi, untuk menjadi wilayah bebas dari korupsi.
"Nanti kita akan melakukan pembahasan penurunan itu di sisi mana?"
"Kita bertekad untuk terus meminimalkan korupsi itu di mana-mana."
Baca juga: PKB dan Gerindra Terus Bergerak, Deklarasi Capres Tunggu Momentum yang Pas
"Kita berharap penindakan itu menjadi lebih kecil nantinya, itu karena sudah di hulunya itu dari pendidikan dan pencegahannya lebih," paparnya.
Wartakotalive sebelumnya memberitakan, Transparency International Indonesia (TII) mengungkapkan, IPK Indonesia tahun 2022 berada di angka 34, turun empat poin dari tahun sebelumnya.
Kejaksaan Agung Kantongi Bukti Rekaman Suara Korupsi Johnny G Plate |
![]() |
---|
Pesan Khusus Jokowi ke Mahfud MD Saat Ditunjuk Plt Menkominfo, Lanjutkan Proyek Mangkrak BTS 4G |
![]() |
---|
Pengamat Pesimistis Kejagung Mampu Bongkar Aliran Dana Korupsi BTS Johnny G Plate ke Parpol |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kasasi Eks Wali Kota Bekasi Ditolak, Tetap Dihukum 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Khilaf Lihat Saldo Rp 300 Juta-HH Tilep Dana Desa, Pas Ditangkap Ngaku Duit Habis Buat Buron 9 Bulan |
![]() |
---|