Lega Tak Jadi Dipenjara, Pria Asal Aceh Minta Maaf, Cium Tangan dan Peluk Rizky Billar

Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pesinetron Rizky Billar dipertemukan langsung oleh pelaku pengancaman dirinya, pria berasal dari Aceh berinisial A di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2023).

Bahkan, polisi menampilkan langsung pertemuan Rizky Billar dan pelaku pengancaman, di depan awak media.

Pantauan Wartakotalive.com, pelaku berinisial A mencium tangan dan memeluk Rizky Billar, sebagai bentuk permohonan maaf atas dugaan pengancaman.

"Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada bapak bapak penyidik Polda Metro Jaya yang berhasil memfasilitasi sehingga terjadi perdamaian antara saya dan Mas Rizky Billar," kata pelaku pengancaman.

"Saya mengucapkan ribuan maaf kepada keluarga besar Mas Rizky billar, keluarga besar Mbak Lesti, dan juga seluruh fans, dan juga seluruh masyarakat Indonesia," sambungnya.

Baca juga: Rizky Billar Bergegas Lapor Polisi setelah Seorang Pria Asal Aceh Mengancam Akan Menggorok Lehernya

Kemudian, pelaku memberikan klarifikasi atas konten video yang diduga mengancam Rizky Billar.

"Selanjutnya saya ingin menyampaikan permintaan maaf saya kepada seluruh rekan-rekan semua, bahwa semua konten yang saya buat itu hanyalah hoaks," ucapnya.

Pelaku menegaskan ada pihak-pihak yang mengambil videonya, mengedit, dan merubah itu seolah-olah dirinya menjadi mantan karyawan Billar.

"Itu semua tidak benar Saya bukan mantan karyawannya. Jadi saya pastikan hari ini video-video yang ada wajah saya itu semuanya adalah bohong," ungkapnya.

Pelaku juga meminta kepada semua masyarakat, untuk bisa menjadi pengguna media sosial yang baik dan benar.

"Cukup kasus ini terhenti di saya agar lebih bijak ya. Karena saya dari Aceh 20 jam bisa dilacak oleh Metro Jaya dan ditangkap itu aja. Jangan sampai kejadian dengan kalian lagi cukup di saya aja," ujar pelaku pengancaman. 

Alasan cabut laporan

Seperti diketahui, Rizky Billar melaporkan pria asal Aceh berisinial A, ke Polda Metro Jaya pada 10 Januari 2023, atas kasus dugaan pengancaman.