Stunting

Menkes Budi Gunadi Sadikin Ungkap Ibu Hamil Berisiko jadi Penyebab Anak Alami Stunting

Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin menyebutkan ibu hamil berisiko menjadi penyebab anak stunting atau gizi buruk.

Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: Junianto Hamonangan
Warta Kota/Leonardus Wical Zelena Arga
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono usai Rapat Pimpinan (Rapim) Penanganan Stunting atau Gizi Buruk, Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (1/2/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa ibu hamil berisiko menjadi penyebab anak stunting atau gizi buruk.

Hal tersebut ia sampaikan usai Rapat Pimpinan (Rapim) bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono untuk penanganan stunting di ibu kota.

"Kami fokus di ibu hamil karena apabila mereka kurang gizi, nanti akan berimbas buruk ke anak mereka," ujar Budi saat ditemui usai Rapim di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (1/2/2023).

Budi menyebutkan bahwa ibu hamil diwajibkan memenuhi kebutuhan makanan tinggi protein hewani, seperti: telur, ikan, susu, daging ayam, maupun daging sapi.

Baca juga: Heru Budi Hartono akan Intervensi Asupan Gizi Bagi Ibu Hamil untuk Cegah Stunting di Jakarta

Ia pun mengaku telah mendiskusikan agar segera memenuhi kebutuhan ibu hamil khususnya di DKI Jakarta, supaya jangan sampai kekurangan gizi.

"Kemudian anak-anak yang sudah lahir terutama usia 6 sampai 24 bulan, jangan sampai kurang gizi," ucap Budi.

Budi menjelaskan apabila saat SMP sudah terlanjur stunting, sudah susah untuk ditangani.

"Jadi kalau pas SMP sudah stunting, gambarannya seperti kanker stadium 4. Makanya harus diidentifikasi saat masih stadium 1 (sebelum stunting makin parah), yaitu saat usia yang saya sampaikan tadi," kata Budi.

Baca juga: Eks Komisioner KPK Sarankan Ferdy Sambo Salibkan Diri, Bongkar Semua Polisi Kotor dan Korup

Budi menegaskan akan sangat sulit disembuhkan apabila saat usia SMP masih stunting. Sementara itu, Heru menginformasikan di DKI Jakarta kurang lebih terdapat 140.000 ibu hamil.

"Saya imbau ibu-ibu hamil tolong jangan malas. Konsisten untuk memeriksa kehamilannya ke puskesmas atau posyandu," ujar Heru.

Heru menjelaskan hal tersebut agar pihaknya dapat mengintervensi langsung apabila ditemukan ibu hamil yang kekurangan gizi.

"Tadi Pak Menkes Budi menyebutkan sejak hamil lalu melahirkan, bisa dicegah agar tidak stunting. Jadi memang pencegahan paling mudah dan paling murah saat posisi anak masih dalam kandungan," jelas Heru. (m36)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved