BREAKING NEWS: PAN Beri Dukungan Erick Thohir Jadi Cawapres 2024

WARTAKOTALIVE.COM, PONDOK KOPI - Bidikan bursa calon wakil presiden /cawapres 2024 semakin memanas, kini datang dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang secara terbuka mendukung Menteri BUMN yaitu Erick Thohir.

Disampaikan dalam acara gerak jalan bersama warga Jakarta Timur yang digelar pada Minggu (29/1/2023) di Banjir Kanal Timur (BKT), Pondok Kopi, oleh Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, Erick menjadi satu pilihan dari sembilan kandidat yang didukung oleh partai dengan khas berwana biru tersebut.

"Saya ada sembilan yang didukung, salah satu dari Kementerian itu pa Erick Thohir, ya memang saya intens dengan Erick, beberapa wilayah juga sudah setuju," kata Zulkifli, saat ditemui awak media.

Namun, keputusan pastinya akan disampaikan secara langsung pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas).

Baca juga: Prabowo dan Cak Imin Dinilai Tak Mungkin Kasih Tiket Capres Atau Cawapres kepada NasDem

"Nanti pada saatnya akan diputuskan, ada sembilan nama," singkatnya.

Komitmen penuh terus ditunjukkan Menteri BUMN Erick Thohir dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

Sosok yang digadang maju sebagai cawapres ini dinilai menjadi pemimpin yang tepat dalam mewujudkan ekonomi kerakyatan.

Menurut Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, Erick Thohir merupakan sosok pemimpin muda yang mewarisi semangat juang tokoh bangsa HOS Tjokroaminoto.

Erick Thohir sejak awal begitu konsen membenahi persoalan ekonomi

Baca juga: PKS Tunggu Arahan Salim Segaf Al Jufri Soal Deklarasi Dukungan Capres-Cawapres

"Erick Thohir adalah anak muda yang dapat merealisasikan cita-cita HOS Tjokroaminoto untuk membuat jalan perekonomian umat,” kata Viva dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/1/2023).

Hal tersebut terlihat dari sejumlah kebijakan yang diluncurkan Erick Thohir, salah satunya seperti bantuan pendanaan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Sehingga membawa dampak positif besar terhadap kesejahteraan masyarakat.

Salah satu yang mendorong hal tersebut yakni dengan adanya program pendanaan bagi usaha mikro dan kecil (PUMK) hingga Rp 250 juta.

Ketentuan terbaru ini diatur dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-6/MBU/09/2022 tanggal 8 September 2022.