Pj Gubernur DKI Jakarta

100 Hari Kerja Heru Budi Hartono, Pakar Komunikasi: Mampu Akselerasi Kebijakan Strategis di Ibu Kota

Pakar komunikasi politik Dr Emrus Sihombing mengagumi kepempinan Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.

Wartakotalive/Leonardus Wical Zelena Arga
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono sudah mencapai 100 hari kerja dapat pujian dari pakar komunikasi 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sejak diangkat Pj Gubernur Heru Budi Hartono hingga 27 Januari sudah menjalani 100 hari kerja. 

Pakar komunikasi politik Dr Emrus Sihombing mengagumi kepempinan Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.

Menurut Emrus, selama 100 hari memimpin Ibu Kota, Heru mampu mengakselerasi berbagai proyek strategis untuk kepentingan masyarakat Jakarta

“Saya melihat Pak Heru ini tokoh atau pemimpin yang (berorientasi pada) kerja, kerja dan kerja. Hal ini bisa dilihat dari pergantian kepemimpinan dari Anies Baswedan ke Heru, tidak ada stuck atau pelayanan publik yang terganggu sehingga tetap berjalan dengan baik,” kata Emrus pada Minggu (29/1/2023).

Emrus mencontohkan, seperti proyek normalisasi Kali Ciliwung dan sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT).

Baca juga: Dipuji Presiden Jokowi terkait Sodetan Kali Ciliwung, Heru Budi Hartono Ungkap Cara Mendekati Warga

Beberapa pekan setelah dilantik menjadi Pj Gubernur, progres dari proyek itu mulai terlihat padahal selama lima tahun sempat mandek di tengah jalan hingga dipuji Presiden RI Joko Widodo.

Menurutnya, kecepatan Heru mengeksekusi kebijakan ini karena kepiawaiannya dalam menjaga relasi dengan berbagai pihak. Mulai dari DPRD DKI Jakarta serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Selain itu, Heru juga pernah mengemban amanah sebagai Wali Kota Administrasi Jakarta Utara.

Meski jangkauan kepemimpinannya saat itu hanya skala kota, tapi pengalamannya menjadi bekal untuk memimpin Provinsi DKI Jakarta.

“Kekuatan politik di DPRD saya kira dia kuat dan sekaligus dia punya relasi yang baik dengan pemerintah pusat. Jadi dengan jangka waktu yang ada, relasi dan APBD DKI Jakarta Rp 83,7 triliun yang besar, saya kira itu (masalah di Jakarta) bisa diselesaikan,” jelasnya.

Baca juga: Heru Budi Hartono Larang Warga Beli Mobil Terlalu Banyak, Akan Bangun 10 Jalan Tembus

Diketahui, sejak dilantik menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta pada 17 Oktober 2022 lalu, Heru melakukan berbagai terobosan di Ibu Kota.

Mulai dari membuka pos pengaduan masyarakat di Balai Kota, kerap blusukan, menggalakkan kembali Jumat menanam, sidak ke kantor pemerintahan, penyegaran direksi BUMD, sodetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT), akselerasi proyek LRT Jabodebek, penambahan jalur KRL Commuterline Tanah Abang, pembangunan NCICD dan sebagainya. (faf) 

 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved