Perkara Air di Rumah Dinas Mati, Bripka Samsul Dihajar Kapolres, Kapolda NTT: Itu Cuma Salah Paham

WARTAKOTALIVE.COM, LABUANBAJO--Seorang polisi bernama Bripda Rizal mengaku mendapatkan penganiyaaan dari  Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto

Akibat dugaan penganiayaan itu, dia kini harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Adapun kasus polisi menganiaya sesama polisi terjadi di wilayah Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Dipicu dari matinya air yang berada di rumah dinas, berakibat anggota ke polisian di aniaya oleh Kapolres.

Bahkan, korban pun hingga terkapar setelah diduga dihajar atasannya itu.

Baca juga: Polisi yang Acungkan Jari Tengah ke Pengawal Ambulans Anggota Polsek Tebet, Masih Didalami Propam

Baca juga: Sebelum Tiduri Janda Cantik di Hotel, Iptu M Tapril kepada Korban: Usia 31 Tahun Lagi Lucu-lucunya

Anggota Polres Manggarai Barat, Bripka Samsul Risal diduga dianiaya Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto, pada Kamis (26/1/2023).

Saat ini Bripka Samsul Risal masih dirawat di Rumah Sakit Siloam Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Kronologi kejadian

Bripka Samsul Risal mengaku sedang bertugas menjaga pos saat kejadian.

Saat itu, tiba-tiba ia didatangi Kapolres Manggarai Barat.

Kapolres datang sambil marah-marah.

Namun, saat itu dia tak tahu apa penyebab kapolres marah.

Baca juga: Bikin Kapolda Murka, Pak Bhabin di Purworejo yang Tiduri Istri Prajurit TNI Menolak Dipecat

"Awalnya kami tidak pernah tahu tentang apa pokok permasalahannya sehingga bapak Kapolres ini marah-marah sama anggota penjagaan," terangnya dikutip dari TribunFlores.com.

Ia mengatakan tidak memiliki masalah pribadi dengan AKBP Felli Hermanto.