Breaking News:

Kesehatan

Kenali Gejala Campak Sekilas Mirip dengan Covid19 dengan Penularan Lebih Cepat

Waspada dengan gejala campak yang nyaris mirip dengan Covid19. Saat ini di Jakarta kasusnya mencapai 253.

Warta Kota/Nur Ichsan
Waspada dengan gejala penyakit campak yang mirip dengan covid19 foto Petugas Medis dari BLUD Puskesmas Rajeg, Kabupaten Tangerang sedang memberikan suntikan imunisasi campak pada murid SD Negeri Sukatani 2, Kabupaten Tangerang, Rabu (9/8). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Waspada dengan gejala campak yang nyaris mirip dengan Covid19.

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 253 kasus campak di ibu kota sepanjang tahun 2022.

Hal tersebut dikarenakan surveilans dan cakupan imunisasi campak rubela menurun selama pandemi Covid-19 sejak 2020 hingga 2022 yang lalu.

Sebenarnya, bagaimana cara penularan penyakit campak itu? Dan apa saja yang harus dilakukan sebagai antisipasi?

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama menjelaskan bahwa penularan penyakit campak sama seperti Covid-19.

"Mirip kayak Covid-19, tapi jauh lebih menular dan sangat cepat," ujar Ngabila melalui pesan singkat WhatsApp kepada Warta Kota, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: Dinkes DKI Jakarta Akui Penyakit Campak Merajalela Akibat Imunisasi yang Rendah, ini Faktanya

Ngabila menjelaskan penularan campak dapat melalui udara atau airborne lewat udara yang dihirup saat bernapas melalui mulut dan hidung.

Selain itu, penularan campak juga bisa melalui droplet percikan dahak dan bersin di permukaan benda.

Sehingga tangan yang kotor bisa menjadi perantara masuk melalui hidung dan mata.

"Kemudian, juga bisa tertular apabila kontak langsung dengan kulit," ucap Ngabila.

Adapun gejala campak yang timbul di antaranya: demam (cukup tinggi karena virus), batuk, pilek, mata merah, dan ruam merah muncul empat hari sesudah awal demam.

"Apabila terkena penyakit campak, nanti diberikan obat pereda gejala dan vitamin A untuk mencegah kebutaan," kata Ngabila.

Kemudian, Ngabila juga mengimbau agar mencegah penyakit campak, dengan imunisasi lengkap campak rubela.

Baca juga: Cegah Campak dan Rubella, Jakarta Utara Targetkan Imunisasi untuk 128.242 Anak

Imunisasi tersebut diberikan sebanyak tiga kali: usia 9 bulan, 18 bulan, dan kelas 1 SD.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved