Berita Bekasi

Pemuda asal Madura yang Habisi Nyawa Anggota Pemuda Pancasila di Bekasi Terancam 15 Tahun Penjara

Kombes Gidion Arif Setyawan menjelaskan peristiwa tersebut, tak berkaitan dengan konflik antar organisasi masyarakat (ormas)

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Rangga Baskoro
Rilis ungkap kasus pembunuhan anggota ormas Pemuda Pancasila di Cikarang Barat. 

Korban bersama rekannya mengunjungi Cafe Kartika pada pukul 22.00 WIB, setelah menghadiri acara undangan internal ormas tersebut.

Korban dan temannya yang masih mengenakan seragam loreng bewarna hitam dan oranye itu, kemudian menikmati hiburan di lantai 3 Cafe Kartika.

Kemudian, saksi tersebut bersenggolan dengan pelaku dan kelompoknya saat asik berjoget.

Terjadi cekcok mulut hingga berujung perkelahian.

Baca juga: Heboh Duel Dua Pria di Jonggol Berujung Penikaman, Pelaku Habis Kesabaran Istrinya Diselingkuhi

Pelaku FR pun dikeroyok oleh korban dan rekan-rekannya.

"Memang kondisi semuanya sedang mabuk. Terjadilah perkelahian. Pelaku pergi dari lokasi perkelahian. Kemudian saksi kunci ini pulang ke rumah bersama istrinya," ungkap Gogo.

Saat diperjalanan pulang, saksi kunci kembali ke THM lantaran mengaku dicegat oleh pelaku dan kelompoknya.

Ia kemudian mengadu ke korban untuk meminta pertolongan.

Korban kemudian menghampiri lokasi tersebut untuk melakukan pengecekan.

Baca juga: Cerita Lengkap Bu Guru Cantik di Kebumen Ngamar bareng Kades di Malam Tahun Baru, Hati Suami Hancur

Namun, pelaku yang kembali ke THM sendirian langsung mengeluarkan celurit dan membacok tubuh korban sebanyak tiga kali sehingga ia langsung tewas di lokasi.

Pelaku diamankan saat hendak pulang ke kampungnya di Madura.

"Setelah itu, pelaku melarikan diri ke Semarang. Kami amankan jam 10 malam saat pelaku berada di sebuah rest area menuju kampungnya," ujarnya.

Sementata itu, pelaku FR mengaku tak merencanakan untuk membawa senjata tajam saat kejadian.

Ia menjelaskam sajam tersebut terbawa dan lupa disimpan di rumah.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved