Keluarga Angela Korban Mutilasi Sempat Lakukan Tradisi Brobosan Sebelum Dimakamkan di Jagakarsa

WARTAKOTALIVE.COM, KRAMAT JATI - Seusai melakukan prosesi keibadahan Misa pada Kamis (12/1/2023) di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pihak keluarga dari korban mutilasi di Bekasi langsung dibawa ke TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Sebelum dibawa dengan ambulans, pihak keluarga terlebih dahulu melakukan tradisi adat Jawa Katolik, yakni Brobosan, dengan durasi lebih kurang empat menit.

Tidak hanya itu, pihak keluarga juga melakukan prosesi ibadah Misa dengan khidmat secara tertutup.

Perlu diketahui, sekira pukul 09.24 WIB, pihak keluarga dari korban mutilasi Bekasi, yakni almarhumah Angela Hindriati alias Ati (54), terlebih dahulu bersiap menjalankan prosesi Misa atau keibadahan, di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, pihak keluarga yang terhitung lebih kurang belasan orang ini nampak tengah menghiasi peti jenazah berwarna cokelat dengan bunga hias, yang diletak persis di bagian depan pintu masuk ruang Rumah Duka A.

Baca juga: Angela Hindriati Korban Mutilasi Bekasi Satu Liang Lahat dengan Putrinya, Ini Alasan Keluarga

Dua buah karangan bunga yang tertulis dari PT Delta Hijau Abadi, dan Keluarga Besar Impala UB, juga terlihat berdiri tegak, di bagian sisi luar pintu masuk, yakni kanan dan kiri.

Sementara, beberapa kendaraan roda empat juga terpantau kerap berhenti di depan ruang Rumah Duka A, yang rupanya membawa beragam bunga hias lainnya untuk persiapan misa tersebut.

Mengingat, jenazah Angela Hindriati alias Ati (54) selaku korban mutilasi di Bekasi, dimakamkan pada Kamis (12/1/2023), sekira pukul 12.00 WIB.

Hingga Rabu (11/1), jenazah tersebut masih bersemayam di instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Dijelaskan Jodit, selaku kakak sepupu Ati, saat ditemui awak media di RS Polri, sebelumnya ada keinginan dimakamkan hari ini, namun karena keterbatasan waktu.

"Hari ini belum diambil masih disini, kita baru persiapkan besok pagi. Ini hanya urus administrasi aja, kita urus administrasi," kata Jodit, Rabu (11/1).

Nantinya, akan terlebih dahulu diadakan Misa Requiem sekitar pukul 10.00 WIB di Rumah Duka RS Polri, dan dilanjutkan pemakaman pada pukul 13.00 WIB.

"Besok jam 7 pagi langsung dibawa dari rumah duka RS Polri. Kita rumah dukanya disini. Langsung berangkat ke TPU Kampung Kandang jam 12 siang (besok siang)," ujarnya.

Dijelaskan pihak Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, yakni Dr Arief, proses identifikasi korban telah rampung pada Rabu (11/1).