Umuh Muchtar Imbau Suporter Persib yang Tidak Memiliki Tiket Tidak ke GBLA dan Menggelar Nobar

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR - Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta pada laga lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/1/2023).

Komisari PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar memastikan laga Persija kontra Persib tidak akan ada layar lebar di luar stadion. 

Oleh karena itu, Umuh meminta kepada para pendukung yang kehabisan tiket untuk tidak hadir ke Stadion GBLA.

Umuh mengimbau untuk nonton bareng pertandingan tersebut melalui siaran televisi. 

"Saya selalu sampaikan untuk Bobotoh atau Viking yang tidak punya tiket pertandingan jangan memaksakan untuk hadir ke stadion. Karena kita prioritaskan yang punya tiket," kata Umuh saat dihubungi, Selasa (10/1/2023). 

"Saya imbau bagi yang kehabisan tiket, alangkah baiknya nonton bareng (nobar). Biasanya juga Bobotoh atau Viking menyediakan nobar itu, sudah tau juga, mereka mengikuti aturan, ramai-ramai mereka nobar," tutur Umuh.

Sementara, lima pemain Persib, yakni Zalnando, David Rumakiek, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, dan Marc Klok, dipastikan tidak akan bisa bermain pada pertandingan nanti.

Zalnando (cedera), David Rumakiek (cedera), Ricky Kambuaya (Membela Timnas Indonesia), Rachmat Irianto (Membela Timnas Indonesia) dan Marc Klok (Membela Timnas Indonesia)

Meski begitu Umuh tetap optimistis, Persib dapat meraih kemenangan.

Dirinya meminta agar para pemain Persib tetap menunjukkan kualitas permainan terbaiknya untuk menghadapi Macan Kemayoran . 

"Ini bukan soal pemain bintang, tapi soal bagaimana kerja sama tim, kekompakan dalam satu tim, semangat tinggi dan ada keinginan untuk menang. Sering semua hal ini saya sampaikan dan tekankan kepada para pemain," papar Umuh.

Baca juga: Tidak Bisa Mendukung Secara Langsung di Laga Persib vs Persija, Umuh Muchtar Minta Maaf ke Jakmania

Baca juga: Ada Lima Pemain Absen, Umuh Muchtar Minta Persib Tampilkan Permainan Terbaik Saat Lawan Persija

Baca juga: Persija Jakarta: Umuh Muchtar Berharap Duel Persija Kontra Persib Bisa Disaksikan Penonton

Minta Maaf

Selain itu, Umuh Muchtar menyampaikan permohonan maaf kepada suporter Persija, The Jakmania.

Sebab, mereka tidak bisa mendukung tim kesayangannya secara langsung saat melawan Persib.

"Kami sudah membuat komitmen. Sudah ada aturan kalau main di Bandung, The Jakmania tidak bisa hadir dulu, begitu juga sebaliknya. Selama belum kondusif dan mereka belum benar-benar damai seperti dulu. Saya sampaikan permohonan maaf untuk itu," kata Umuh.

Meski demikian, Umuh mengakui bahwa pasca insiden Stadion Kanjuruhan tensi The Jakmania dan Bobotoh (suporter Persib Bandung) memang menurun. 

"Memang, tensi mulai menurun. Sudah mulai ada arah ada tren positif. Semoga juga, semua bisa menyadarilah bahwa bagaimana pun olahraga itu kan menyatukan bangsa," ujar Umuh.

Umuh berharap semoga perdamain secara utuh ini cepat terjadi.

"Lekas berdamai, itu yang saya sangat banggakan oleh semua pecinta bola, antara suporter bisa berdamai. Kalau kalah menang itu sudah biasa," terang Umuh. 

Sementara itu, Mantan Kabid Korlap Jakmania Kota Depok, Ramdani atau yang akrab dipanggil Abah Ram juga angkat bicara jelang laga Persija dan Persib. 

BERITA VIDEO: Kalah dari Vietnam, Skuad Timnas Indonesia Kembali ke Tanah Air

Abah Ram tak menampik tetap menerima keputusan dan arahan apapun dari pihak penyelenggara. 

"Kami ikuti saja arahannya seperti apa. Peraturan Panpel seperti apa nantinya. Kami ikuti dan taati," kata Abah Ram.

Abah Ram menuturkan bahwa meski tidak diizinkan untuk datang.

Dia mengimbau jangan sampai ada The Jakmania yang datang secara sembunyi-sembunyi seperti dulu.

Hal itu bisa merugikan banyak pihak. 

"Kita taati saja nanti aturannya seperti apa. Saya pribadi menerima apapun keputusannya. Saya rasa, Jakmania juga pasti menyetujui hal tersebut," tutur Abah Ram. 

Sama halnya dengan Umuh, Abah Ram menerangkan bahwa para suporter dari kedua belah pihak telah menunjukkan sinyal positif.

Tentu hal ini berkaca dari tragedi Kanjuruhan dan solidaritas para suporter pecinta bola tanah air atas insiden tersebut. 

"Untuk oertandingan Persija melawan Persib besok, saya melihat kondisinya sudah menurun untuk tensinya, karena belajar juga dari Kanjuruhan. Rivalitasnya antarsupporter sudah menurun," jelas Abah Ram.

Selain itu, Jakmania asal Kota Depok, Jawa Barat, Sam atau yang lebih dikenal dengan panggilan Bang Botak mengatakan bahwa dirinya juga menerima apapun keputusan dari penyelenggara. 

"Apapun keputusannya insyaAllah The Jakmania bisa menerima, mengikuti aturan saja," kata Bang Botak.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak inginkan, Bang Botak menyampaikan bahwa mendukung Persija harus dilakukan dengan cara yang sehat. 

"Rivalitas yang dilakukan juga harus asik dan sportif saja, ikutin saja aturan penyelenggara, pasti juga keputusan yang diambil itu demi kebaikan kedua belah pihak. Jangan memaksakan juga kalau memang himbauan tidak boleh datang, jangan memaksakan diri khawatir akan merugikan," papar Bang Botak.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News