Piala AFF 2022

Piala AFF 2022: Shin Tae-yong Bingung Cari Striker Murni, Finishing Titik Lemah Hadapi Vietnam

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong sedikit galau saat skuatnya lolos ke semifinal Piala AFF 2022, sebab lawan yang dihadapi berat.

Editor: Valentino Verry
pssi.org
Pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan rasa galau atas kelemahan yang dimiliki skuatnya jelang hadapi Vietnam di laga leg pertama Piala AFF 2022. Jika tak beres, niscaya skuat Garuda kalah. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kehabisan akal membenahi skuat Garuda, untuk urusan finishing atau penyelesaian akhir.

Sebab kelemahan utama timnas Indonesia ini telah diketahui kubu lawan.

Maka, jangan heran bila skuat Garuda sangat sult mencetak gol, meski sudah di depan gawang.

Titik lemah itu disebabkan nihilnya striker murni di tubuh timnas Indonesia, sehingga pelaung mencetak gol bisa dibuat semua pemain.

Idealnya, untuk tim tangguh seperti Argentina dan Portugal memiliki striker murni, yang memiliki insting tinggi mencetak gol.

Sementara di timnas Indonesia tak ada striker murni yang memiliki insting tinggi mencetak gol.

Semua serba keberuntungan, ini yang menjadi kegelisahan Shin Tae-yong saat menghadapi Vietnam.

Dalam catatan penyisihan Grup A, timnas Indonesia memang telah meraih tiga kemenangan dan satu kali imbang.

Kemenangan didapatkan Marc Klok dan kawan-kawan saat menghadapi Kamboja dengan skor 2-1, Brunei Darussalam (7-0), dan Filipina (2-1).

Baca juga: Hanya Hari Ini, Diskon Harga Tiket Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF 2022

Serta hasil imbang 1-1 saat menghadapi Thailand itu tak membuat Shin Tae-yong merasa puas.

Hal ini karena Shin Tae-yong masih kecewa dengan permainan yang ditunjukkan Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan.

Sejak menghadapi Kamboja, pelatih asal Korea Selatan itu mengaku permasalahan utama masih soal penyelesaian akhir.

Ternyata kendala itu masih menjadi masalah saat menghadapi Brunei Darussalam, Thailand hingga laga terakhir penyisihan grup yakni melawan Filipina.

Baca juga: Timnas Indonesia Sudah Siap Hadapi Lawan di Babak Semifinal Piala AFF 2022

Permasalahan finishing ini tak kunjung beres, padahal Shin Tae-yong mengaku hal tersebut menjadi bahan evaluasi setelah selesai pertandingan.

Namun, pemandangan membuang peluang secara sia-sia masih terus ditunjukkan para pemain timnas Indonesia.

Shin Tae-yong bahkan dengan gamblang menyatakan kecewa dengan finishing yang ditunjukkan para pemain.

Kekecewaan itu terus ditunjukkan Witan Sulaeman dan kawan-kawan sejak pertandingan pertama melawan Kamboja hingga terakhir jumpa Filipina.

Skuat Timnas Indonesia berlatih keras guna menghadapi Vietnam di laga leg pertama Piala AFF 2022, Jumat (6/1/2023).
Skuat Timnas Indonesia berlatih keras guna menghadapi Vietnam di laga leg pertama Piala AFF 2022, Jumat (6/1/2023). (pssi.org)

Mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu bahkan mengatakan, ingin turun ikut main saat timnas Indonesia hadapi Thailand beberapa waktu lalu.

Setelah menang tipis dari Filipina, Shin Tae-yong pun masih mengakui bahwa PR timnas belum selesai.

"Untuk masalah finishing kita memang kurang, tapi bukan karena tidak ada Dimas Drajad," ujar Shin Tae-yong kepada awak media.

"Kita harus fokus lagi agar bisa meningkatkan finishing kita," imbuhnya.

Pelatih berusia 52 tahun itu mengingatkan para pemain untuk tidak egois.

Shin Tae-yong mengucapkan hal ini karena para pemain timnas Indonesia tak bisa memakismalkan peluang yang ada.

Menurutnya, pertandingan bola itu laga tim, sehingga diharapkan tidak ada pemain yang egois.

Bahkan ia mengaku tersinggung karena banyaknya gol tak bisa dicetak saat ada peluang bagus.

"Memang pertandingan melawan Filipina ini saya sangat kecewa dan juga semua laga sebelumnya," kata Shin.

"Namanya sepak bola harus cetak gol agar bisa dapat hasil yang baik. tapi penampilan baik, namun tidak bisa banyak cetak gol saat peluang dapat ya saya jadi tersinggung," tuturnya.

Pekerjaan rumah Shin Tae-yong yang tak kunjung selesai ini bahkan dikritik media asal Vietnam.

Salah satu media Vietnam yakni Soha menilai para pemain timnas Indonesia cukup boros karena terus membuang-buang peluang.

“Menyia-nyiakan kesempatan, Indonesia menerima risiko bertemu Vietnam dalam waktu dekat,” tulis Soha.

“Penyakit boros (buang-buang peluang) menyulitkan Indonesia. sejumlah peluang dilewatkan oleh Spasojevic dan Egy Maulana Vikri. Indonesia harus puas finis kedua dan hampir pasti bertemu Vietnam di semifinal Piala AFF 2022,” lanjut Soha.

Bisakah timnas Indonesia menyelesaikan PR yang belum juga berakhir di semifinal Piala AFF 2022 nanti.

Berikut Jadwal Semifinal Piala AFF 2022:

Leg 1:

6 Januari 2023 - Timnas Indonesia Vs Vietnam di SUGBK

7 Januari 2023 - Malaysia Vs Thailand di Stadion Bukit Jalil

Leg 2:

9 Januari 2023 - Vietnam Vs Timnas Indonesia di Stadion My Dinh

10 Januari 2023 - Thailand Vs Malaysia di Stadion Thammasat

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved