VIDEO Pihak Bharada E Bicara Bukti Foto-Foto Brigadir J di Klub Malam

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- - Kuasa Hukum Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, Ronny Talapessy mengatakan bahwa foto-foto yang dijadikan bukti di persidangan tidak ada korelasinya.

Sebab menurut dia, beberapa foto tersebut sudah diungkap di persidangan.

Apalagi menurutnya, bukti yang dihadirkan oleh kubu Ferdy Sambo ini harusnya masuk kepada pembelaan.

"Kalau kita lihat kan coba, bukti yang dihadirkan ini kan sebenarnya kalau dalam hukum acara pidana itu nanti masuk ke pembelaan atau pledoi ya. Tapi kan kita kalau tadi menyimak persidangan kemudian majelis hakim minta dijelaskan di pledoi," kata Ronny Talapessy dilansir dari Kompas TV, Jumat (30/12/2022).

Ia juga mengatakan kalau foto-foto yang dihadirkan oleh Ferdy Sambo itu tidak ada kaitannya.

"Terkait bukti yang dihadirkan, foto-foto ini memang kalau saya lihat tidak ada kaitannya. Jadi kalau yang menjelaskan posisinya mereka merayakan ulang tahun pernikahan, itu kan semua sudah terungkap di persidangan," jelasnya.

Ronny Talapessy juga menyoroti foto yang memperlihatkan Bharada E sedang mem-foging kamar di salah satu rumah milik Ferdy Sambo.

Baca juga: VIDEO Terkuak Alasan Ferdy Sambo Cabut Gugatan ke Jokowi dan Kapolri

"Apa kaitannya gitu? Kan tidak ada kaitannya, tidak ada korelasinya, dan menurut kami ini tidak ada signifikan terkait dengan perkara," kata dia.

Ia juga menyebut kalau peristiwa di Magelang itu hanya ilusi belaka.

"Karena memang dalam faktanya adalah kejadian itu di tanggal 8 setelah Ferdy Sambo menerima telepon dari saudara PC.

Kita tidak tahu apakah itu isinya terkait dengan peristiwa tanggal 7, tapi kalau kita menyimak di persidangan kan sudah disampaikan juga bahwa di Magelang itu tidak ada, itu ilusi. Kalau saya lihat pernyataan di persidangan," beber dia.

Baca juga: Profil Paus Emeritus Benediktus XVI Satu-satunya Paus yang Mundur dalam 600 Tahun Terakhir

Sementara itu, Kuasa Hukum Ferdy Sambo, Febri Diansyah mengungkap alasan foto Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sedang berada di kelab malam dijadikan barang bukti yang meringankan untuk kliennya.

Febri mengatakan, dalam pemeriksaan saksi ahli sebelumnya sudah dijelaskan bagaimana kepribadian Brigadir J.

Ia menilai, dalam perkara kasus pembunuhan berencana, tingkah laku korban perlu menjadi pertimbangan untuk diungkap di persidangan.