Wali Kota Jakarta Timur Ungkap Proyek Tanggul Kalibaru Sementara Sudah Dilakukan Tambal Sulam

WARTAKOTALIVE.COM, CAKUNG - Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur sampaikan proyek tanggul Kalibaru, Kramatjati, kini sudah dilakukan tambal sulam.

Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, juga menambahkan, kini perkembangan yang tengah berlanjut di tahap sudah diprogramkan.

"Itu kan dari dinas ya, karena kalau kali-kali besar itu, kalau tidak PUPR ya dari Dinas salah satunya," kata Anwar, Senin (26/12/2022) saat ditemui awak media di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

Mengingat, Pemkot Jaktim salam hal ini memiliki peran bertindak, apabila mendapatkan laporan atau aduan dari warga.

Sedangkan peran secara keseluruhan mengenai tanggul tersebut, diungkapkan Anwar yakni PUPR, atau Dinas yang relevan.

Baca juga: Warga Kampung Nelayan Kalibaru Bersyukur dapat Bantuan dari Polri

"Kami kan Wali Kota hanya sifatnya kalau ada aduan warga atau mengkoordinasikan saja. yang jelas, kalau ada kejadian jebol atau apa, kami harus antisipasi, tapi kalau secara keseluruhan, biasanya kalau tanggul itu kalau enggak PUPR ya dinas," ujarnya.

Di akhir penjelasannya, hingga kini dirinya mengaku terus melakukan evaluasi bersama dinas yang relevan, dan memikirkan perihal tindakan Rapat Pimpinan Gabungan (Rapimgab) jika pembangunan tanggul ini sangat dibutuhkan darurat.

"Yang jelas saya pasti melakukan monev terus sama sudin, supaya sudin menyampaikan ke dinasnya. kalau kita perlu angkat di rapimgub, ya kita angkat. kalau membahayakan, urgent, ya harus angkat (ke) rapim. harusnya bersurat ke PUPR, BBWSCC," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, kerap terjadi banjir karena aliran Kalibaru di kawasan Hek, Kelurahan Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca juga: Wali Kota Jakarta Timur Klaim Banjir di Wilayahnya Makin Berkurang, Tidak Merendam Rumah

Akibatnya, air meluap hingga ke Jalan Raya Bogor, antara lain yang terjadi pada Sabtu (16/7/2022) dinihari lalu.

"Karena meluapnya deras banget, ketinggian ada sekitar 40 cm, sudah meluap dari Jumat malam airnya," kata salah satu warga, yaitu Aji, di Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (16/7).