Pencurian
Gudang Dibobol Maling, 46 Iphone Senilai Rp1 Miliar Ludes Dicuri di Palembang
Gudang Iphone di Palembang, Sumatera Selatan dibobol maling. Sebanyak 46 Iphone senilai Rp1 miliar ludes digondol maling.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gudang Iphone di Palembang, Sumatera Selatan dibobol maling. Sebanyak 46 Iphone senilai Rp1 miliar ludes digondol maling.
Peristiwa pembobolan gudang Iphone di Sumatera Selatan itu terjadi pada Minggu (18/12/2022).
Dikutip dari Tribun Sumsel, adapun gudang Iphone yang dibobol maling itu yakni toko handphone di Palembang Indah Mall (PIM) bernama Digimap.
Toko yang terletak di lantai 1 mal itu dibobol dua orang maling. Aksi kedua maling itu terekam CCTV.
Sebanyak 46 unit Iphone hilang digondol dua pelaku dengan kerugian yang diderita DIGIMAP toko hp di mall senilai Rp 1 miliar. Pelaku diduga masuk ke dalam toko saat karyawan sudah pulang.
Handphone yang hilang diantaranya 11 unit HP Iphone 13, 3 unit HP Iphone 13 Pro, 31 unit HP Iphone 13 Pro MAX, 1 unit HP Iphone 14 Pro MAX. Sehingga totalnya 46 handphone.
Pencurian itu baru diketahui setelah dua orang karyawan DIGIMAP hendak membuka toko pada Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 07:25 WIB.
Baca juga: Ini Tampang Komplotan Maling Tas di Mall CBD Ciledug, Ditangkap setelah Aksinya Terekam CCTV
Namun saat itu keduanya melihat kunci gembok luar sudah rusak dan rolling door toko masih posisi terkunci.
Kemudian setelah melaporkan peristiwa yang terjadi pihak toko melalui Supervisor Toko DIGIMAP, Rahma Deni (30) melaporkan pencurian itu ke Polrestabes Palembang, pada, Senin (19/12/2022).
"Seperti biasanya mereka datang ke sini hendak membuka toko. Tapi pas mau buka pintu tahu-tahu kunci gembok luar sudah rusak," katanya usai membuat laporan.
Sementara itu Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Haris Dinzah mengatakan pihaknya telah menerima laporan dan mengumpulkan bukti yang ada di lokasi.
Selanjutnya perkara akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim.
"Kita sudah melakukan olah TKP di lokasi dan mengambil keterangan saksi saksi di lokasi dan hingga kini masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polrestabes, Palembang," ungkap Haris.