Berita Jakarta
Jelang Nataru, Harga Bahan Pokok di Pasar Serdang dan Nangka Alami Kelonjakan
Sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Serdang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, alami peningkatan.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA PUSAT –Menjelang Hari Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Serdang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, alami peningkatan.
Acih (50), salah satu pedagang sayur di pasar tersebut mengatakan, harga cabai rawit merah dan hijau melonjak tinggi.
Untuk satu kilogram-nya, cabai dibanderol dengan harga Rp 50.000. Harga tersebut melonjak dari yang semula hanya Rp 35.000 per-kilogramnya.
Sementara itu, harga tomat mengalami peningkatan hingga Rp 20.000 per-kilogram, dari yang sebelumnya hanya Rp 18.000 per-kilogram.
Sementara telur ayam, kata Acih, naik sebesar Rp 5.000 menjadi Rp 30.000.
Baca juga: Pemkab Bekasi Kendalikan Inflasi Tetap Stabil, Lakukan Operasi Pasar dan Pantau Harga Kebutuhan
Adapun harga bawang saat ini belum mengalami peningkatan yang signifikan, yakni Rp 24.000 per-kilogram. Sebelumnya, hanya Rp18.000.
"Sayur sawi sebelumnya Rp 8.000 per-ikat, sekarang Rp 12.000," ujar Acih kepada wartawan, di Pasar Serdang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (6/12/2022).
"Ada sih kenaikan harga kebutuhan pokok per-hari ini," sambungnya.
Acih menyampaikan, kenaikan harga kebutuhan pokok jelang Nataru, sangat berpengaruh kepada omzet penjualan yang menurun hingga 30 persen.
Selain itu, kata Acih, kenaikan harga tersebut juga berimbas pada berkurangnya jumlah pembeli.
"Sejak harga-harga naik, kami mulai sepi pembeli hingga 50-60 persen, pembeli juga banyak yang mengeluh," ujar Acih.
Selain itu, menurut Acih, faktor lain yang membuat harga naik yakni kondisi penghujan yang membuat barang lebih terbatas.
"Harapan saya, semoga pemerintah kembali menurunkan harga sembako," ujarnya.
Baca juga: Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Keluhkan Kenaikan Harga Pangan Pada Pj Gubernur DKI
Sementara itu, salah satu pedagang telur, Aditya (41) di Pasar Nangka Bungur, Utan Panjang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, mengatakan jika telur ayam saat ini menembus harga Rp 35.000 per-kilogram.
Padahal sebelumnya, hanya Rp 25.000 per-kilogram.
"Iyah mengalami peningkatan jelang Nataru," ujar Aditya saat ditemui, Rabu (7/12/2022).
Selain telur, harga beras juga mengalami kenaikan. Jika biasanya beras kualitas baik bisa dibeli seharga Rp 10.000 per-liter, sekarang harganya mencapai Rp 13.000 per-liter.
Sementara, beras kualitas biasa, dibanderol seharga Rp 9.000 per-liter. (M40)
Untung Cuma Rp 5 Miliar, DPRD DKI Minta Jakpro Tak Jual Pencitraan pada Publik soal Formula E |
![]() |
---|
Hadapi Perlawanan serta Intimidasi Pemilik Ruko di Pluit, Ketua RT Riang Kini Didampingi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Pengunjung Ancol Membeludak, Macet Horor Terjadi di Gerbang Barat Hingga ke Jalan Lodan |
![]() |
---|
Viral Kali Sodetan Kampung Sumur Mangkrak Dipenuhi Sampah, Pemkot Jadwalkan Kerja Bakti |
![]() |
---|
Marullah Matali Dikukuhkan Jadi Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi: Pesiapan Menuju Kemajuan |
![]() |
---|