Polisi Tembak Polisi
Setelah Bunuh Brigadir J, Ferdy Sambo Tertawa Karena Salah Gunakan Senjata Api Saat Eksekusi
Bharada E mengatakan Ferdy Sambo berulang kali tertawa saat ceritakan salah gunakan senjata api untuk tembak Brigadir J
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Budi Sam Law Malau
Setelah itu kata Bharada E, Ferdy Sambo memintanya untuk membunuh Yosua sebagaimana skenario yang telah disiapkan.
“Nanti kau yang tembak Yosua ya, kalau saya yang tembak, enggak ada yang jaga kita,” ucap Sambo, sebagaimana ditirukan Richard.
“Jadi gini Chad, skenarionya di 46 Chad, jadi nanti skenarionya ibu dilecehkan Yosua, baru ibu teriak kamu dengar kamu tembak, Yosua yang mati,” sambung Sambo menjelaskan skenarionya, seperti ditirukan Bharada E.
Mendengar skenario tersebut, Bharada E mengaku kaget dan takut. Namun, ia tidak bisa berkata apa-apa saat itu.
Baca juga: Bharada E Jadi Saksi Terdakwa Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf di Sidang Pembunuhan Brigadir J
“Saya kaget, saya takut. Duh saya disuruh bunuh orang ini,” kata Richard.
“Sudah kamu tenang saja, kamu aman, kamu bela ibu,” kata Sambo meyakinkan Richard.
Kemudian hakim menanyakan bagaimana skenario membawa Brigadir J ke rumah Duren Tiga.
"Saya tidak tahu Yang Mulia. Yang saya tahu, saya turun, Yosua sudah di mobil dan kami menuju ke Duren Tiga," kata Bharada E.
Menurut Bharada E, ia mengaku tidak kuasa menolak perintah Ferdy Sambo.
"Saya Bharada E, pangkat terendah Yang Mulia. Dibandingkan FS, seperti langit dan bumi," ujarnya.
Baca juga: Bharada E Ungkap Wanita Keluar Menangis dari Rumah Bangka, Sejak Itu Ferdy Sambo Sering di Saguling
Bharada E mengatakan, Ferdy Sambo juga berjanji akan menyelematkan Bharada E dan memastikan tidak akan ada proses hukum.
Karenanya kata Bharada E, Ferdy Sambo memintanya untuk tetap bertahan dan konsisten dengan skenario bahwa terjadi tembak menembak antara dirinya dengan Brigadir J.
"Tapi setelah kejadian itu, saya tertekan dan merasa bersalah Yang Mulia," ujar Bharada E.
Sehingga kata Bharada E, ia akhirnya jujur dan membuka peristiwa yang sebenarnya terjadi yakni penembakan atau pembunuhan dan bukan tembak-menembak.(bum)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Brigadir J
Bharada E
Bharada Richard Eliezer
Ferdy Sambo
pembunuhan Brigadir J
Brigadir Yosua
sidang pembunuhan brigadir J
PN Jaksel
Pesan Menyentuh Ferdy Sambo di Usia ke-2 Anak Bungsunya: Papa Kangen Mas Arka, Maafkan Papa |
![]() |
---|
LPSK Cabut Hak Perlindungan, Icad Tak Dapatkan Perlakuan Khusus Selama Mendekam di Rutan Bareskrim |
![]() |
---|
LPSK Cabut Perlindungan Richard, Reza Indragiri: Masih Jadi Napi Apa yang Pantas Dibagikan ? |
![]() |
---|
Pakar: Meski JC, Bharada E Harus Sadar Dirinya Pendosa Bukan Selebritas Apalagi Pahlawan |
![]() |
---|
LPSK Kecewa Bharada E Ingkari Kesepakatan setelah Menang: Setuju tak Berhubungan dengan Pihak lain |
![]() |
---|