Pospenas Antarpesantren Resmi Dibuka, Menag Beri Pesan, Sportifitas adalah Ajaran Agama

Menag menegaskan, santri bisa menjadi atlet, seniman, dan banyak profesi lain, dengan tetap memegang teguh karakter agamis.

Editor: Ichwan Chasani
Istimewa
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, saat meresmikan pembukaan Pekan Olahraga dan Seni Antarpondok Pesantren Tingkat Nasional (Pospenas) ke IX Tahun 2022 di Stadion Manahan, Surakarta, Rabu (23/11/2022) malam. 

WARTAKOTALIVE.COM — Pekan Olahraga dan Seni Antarpondok Pesantren Tingkat Nasional (Pospenas) ke IX Tahun 2022 resmi dibuka oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, di Stadion Manahan, Surakarta, Rabu malam (23/11/2022), pukul 21:00 WIB.

Seremoni pembukaan menampilkan defile semua kontingen dari 34 provinsi, dimeriahkan berbagai penampilan, diantaranya marching band Gema Nawa Katika dan tari kecak santri, sebuah tari konvergensi kecak dengan tarian sufi dan nada selawatan.

Hadir pada acara ini Sekda Provinsi Jateng Sumarno, Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Pol Wahyu Widodo, dan sejumlah perwakilan Gubernur dan Bupati.

Dari Kemenag hadir Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI Muhammad Ali Ramdhani, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Waryono Abdul Ghafur, dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jateng Mustain Ahmad.

Gubernur Ganjar Pranowo yang dijadwalkan hadir memberi sambutan hanya mengirimkan wakil, karena pada saat yang sama mendampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang berkunjung ke Banyumas.

Di depan 4 ribu atlit dan official serta 20 ribu santri yang memadati stadion Manahan Surakarta, Menag Yaqut Cholil Qoumas berpesan agar para santri berlaga dengan menjaga sportifitas tinggi.

Baca juga: Krisis Air Bersih, Para Pengungsi di Desa Cibulakan Ambil Air Kolam Sejauh 2 Kilometer

Baca juga: Cerita Yanto yang Nyaris Tertimbun Longsor saat Terjadi Gempa Bumi di Cianjur

"Ingat, sportifitas dan kejujuran adalah di antara sekian banyak nilai yang selama ini diajarkan para kiai dan pengasuh pesantren. Praktikan itu di sini, dengan berlomba penuh respek dan sportif," seru Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Menurutnya, santri adalah penuntut ilmu yang konsisten memegang prinsip agama Islam.

Santri bisa menjadi atlet, seniman, dan banyak profesi lain, dengan tetap memegang teguh karakter agamis.

Ajang Pospenas ini, kata Menag, menjadi salah satu bentuk kehadiran negara dalam meningkatkan kebugaran jasmani, rohani, dan prestasi santri.

"Maka berikan yang terbaik untuk pesantren, provinsi masing-masing, dan juga Indonesia," imbuhnya.

Pospenas IX Tahun 2022, akan digelar di beberapa venue di Kota Surakarta pada 23-27 November 2022.

Baca juga: Mawar AFI Babak Belur Bayar Cicilan Setelah Cerai dari Steno Ricardo, Sulit Jadi Orang Tua Tunggal?

Baca juga: Pria yang Aniaya 3 Bocah di Dalam Musala di Tebet Dibekuk Polisi, Ini Motifnya

Acara ini mengambil tema “Gerak Santri, Bangkit Negeri”, dikaitkan dengan semangat hari santri, karena Pospenas sendiri adalah bagian dari rangkaian acara Hari Santri 2022.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani mengaku senang, para santri dapat bertanding di stadion Manahan yang berkelas Internasional.

Halaman
123
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved