Berita Regional
Kaum Ibu Jember Inginkan Program Pencegahan Kematian Ibu Bersalin 5Ng jadi Program Nasional
Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng) bisa menjadi program nasional di masa depan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Ratusan kaum ibu yang berjejaring dalam relawan Mak Ganjar Jawa Timur (Jatim) menggelar 'Doa bersama untuk Indonesia' di Dusun Langon, Desa Ambulu, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jatim, akhir pekan lalu.
Intensi doa untuk kebaikan dan kemajuan bangsa Indonesia.
Mereka juga berharap program merakyat di Jawa Tengah (Jateng), seperti Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng (5Ng) bisa menjadi program nasional di masa depan
Koordinator Wilayah Mak Ganjar Jatim, Hariza Parwa menjelaskan, dalam doa bersama tersebut emak-emak mengharapkan figur pemimpin tepat agar Indonesia semakin maju.
"Khusus program memperhatikan ibu hamil dan anak stunting, yang 5Ng itu, itu sudah pantas dinaikkan menjadi program nasional. Maka dari itu kami, Mak Ganjar Jawa Timur, getol mendukung Ganjar Presiden 2024 nanti," kata Hariza, Sabtu (19/11/2022).
Sejak 2015, program gagasan Ganjar ini telah berhasil menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) akibat stunting di Jateng. Sejak program berlangsung, AKI telah turun sebesar 14 persen dan AKB juga turun dari 5485 pada 2016 menjadi 4481 pada 2018.
Sementara dari riset Pemprov Jateng soal stunting, angkanya berada di kisaran 37 persen sebelum Ganjar menjabat sebagai Gubernur Jateng pada 2013. Namun, setelah Ganjar memimpin Jateng, angka stunting turun menjadi 31 persen pada 2018, dan menjadi 19,9 persen pada 2021.
Baca juga: Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat Segera Menuju Lokasi Gempa Cianjur
Artinya, Ganjar telah berhasil membawa Jateng melampaui target Suistainable Development Goals (SDGs) yang menargetkan angka stunting harus di bawah 20 persen tahun 2030.
Sebab itu, program 5Ng berhasil menarik perhatian United States Agency for International Development (USAID), sehingga memberikan bantuan dana melalui program Jalin (program serupa milik USAID).
"Sementara itu, karakter Pak Ganjar ini sosok yang humanis, religius, dan juga pro terhadap rakyat kecil dan perempuan, khususnya ibu-ibu. Jadi kami dari relawan Mak Ganjar benar-benar ingin Pak Ganjar Presiden 2024 karena beliau sangat memperhatikan kami," kata Hariza.
Hariza mengatakan, Mak Ganjar Jatim akan terus mensosialisasikan program dan sosok Ganjar Pranowo ke masyarakat, khususnya emak-emak di Jatim. Hariza menjelaskan, ada beberapa program yang telah disiapkan Mak Ganjar Jatim untuk memaksimalkan sosialisasi tersebut.
"Rencananya nanti juga ada beauty class, ada lapak sembako murah, dan masih ada program lainnya. Program lain masih terus kami rancang untuk mensosialisikan sosok Ganjar Pranowo ke masyarakat dan emak-emak," kata Hariza.
Baca juga: Maruf Amin: Masa Jabatan Panglima TNI Diperpanjang Atau Tidak, Sabar Menunggu
Hariza berharap, ke depannya Indonesia menjadi bangsa yang lebih maju dengan figur pemimpin terbaik.
Hariza mengatakan, emak-emak yabg berjejaring dalam relawan Mak Ganjar Jatim meyakini bahwa hanya Ganjar Pranowo yang menonjol, sehingga cocok didapuk sebagai pemimpin nasional.
"Kami mendoakan Indonesia agar mendapatkan pemimpin yang amanah, pemimpin yang benar-benar merakyat, dan pemimpin yang diinginkan rakyatnya. Itu semua berada di sosok Pak Ganjar Pranowo. Dari hati kami, kami ingin Pak Ganjar Presiden 2024," katanya.
Selain 'Doa bersama untuk Indonesia', Mak Ganjar Jatim juga membagikan sembako kepada janda yang membutuhkan di Dusun Langon. Hariza berharap, Mak Ganjar dapat terus menebar manfaat kepada masyarakat.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ingin 5Ng Jadi Program Nasional, Emak-emak Jember Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden
