Satu Kasus Polio Ditemukan di Pidie Aceh, Kementerian Kesehatan Langsung Tetapkan Status KLB

Anak tersebut sakit sejak 6 Oktober, mengalami panas dan flu sebagai gejala awal.

Istimewa
Kementerian Kesehatan menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) setelah menemukan satu kasus polio ditemukan di Kabupaten Pidie, Aceh. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Kementerian Kesehatan menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) setelah menemukan satu kasus polio ditemukan di Kabupaten Pidie, Aceh.

"Dan setiap penemuan satu kasus polio ini merupakan suatu kejadian luar biasa."

"Jadi masuk di KLB," kata Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu dalam konferensi pers, Sabtu (19/11/2022).

Satu kasus itu berada di Desa Mane, Kabupaten Pidi, Aceh. Pasien berusia 7 tahun 2 bulan.

"Jadi gejala kelumpuhanya ada di kaki kiri, anak dari Pidie, Desa Mane," ungkap Maxi.

Anak tersebut sakit sejak 6 Oktober, mengalami panas dan flu sebagai gejala awal.

Baca juga: Pertemuan dengan Gibran Dicurigai, Anies: Apakah Kita Ingin Bangsa Ini Saling Jalan Sendiri?

Kemudian kondisinya mulai melemah, tungkai lemah, lalu dibawa ke RSUD Sigli.

Pada 21 dan 22 Oktober 2022, dokter anak mencurigai polio dan mengambil dua spesimen, lalu dikirim ke provinsi dan kemudian ke Jakarta, dan hasilnya diterima oleh BKPK dan diperiksa pada 7 November.

Hasil PCR menyatakan pasien mengalami tipe 2 polio, dan ada tipe 3 dari Sabin.

Baca juga: VAKSINASI Covid-19 18 November 2022: I: 205.300.621, II: 172.201.486, III: 66.013.846, IV: 719.466

"Juga dikirim ke lab Biofarma untuk dilakukan sequensing, dan ternyata memang dia positif Polio tipe 2," jelas dokter Maxi.

Otot paha dan betis kiri pasien mengecil, dan memang tidak ada riwayat imunisasi, serta tidak memiliki riwayat perjalanan atau kontak dengan pelaku perjalanan. (Rina Ayu)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved