Piala Dunia 2022: Gelandang Timnas Australia Riley McGree: Kami Ingin Membuat Sejarah di Qatar

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Timnas Australia siap mengarungi Piala Dunia Qatar 2022 yang akan diselenggarakan pada 20 November - 18 Desember mendatang.

Di Piala Dunia 2022, Timnas Australia berada di Grup Prancis, Denmark, dan Tunisia.

Timas Australia akan memulai babak grup dengan menghadapi Timnas Prancis di Stadion Al Janoub, Al Wakrah pada 22 November 2022.

Gelandang Timnas Australia Riley McGree mengatakan bahwa dia dan teman-teman setimnya siap bersaing dengan tim lain untuk lolos dari fase grup.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Daftar Skuad Timnas Australia, Generasi Emas Socceroos

Baca juga: Piala Dunia 2022: Berikut Susunan Nomor Punggung Pemain Timnas Australia di PD Qatar

Baca juga: Piala Dunia 2022: Profil Timnas Australia, Dejavu Rusia di Qatar

Pemain Middlesbrough itu ingin membuat timnya menorehkan sejarah dalam Piala Dunia tahun ini.

Sebelumnya, Australia absen selama 32 tahun di Piala Dunia.

Australia lolos ke Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Peru melalui adu penalti pada babak play-off yang menegangkan.

"Sebagai bangsa dan pemain, kami berharap bisa lolos ke Piala Dunia. Ini jadi kali kelima kami ikut Piala Dunia 2022. Oleh karena itu, kami ingin membuat sejarah," kata McGree dikutip dari fifa.com.

BERITA VIDEO: Rico Ceper Sebut Piala Dunia Qatar Jadi Turnamen Sepak Bola Termahal

"Kami baru satu kali lolos dari babak penyisihan grup . Kami ingin mengulanginya dan membawa tim ini lebih jauh lagi," ujar McGree.

Saat ini, skuad Timnas Australia tidak diisi dengan nama-nama pemain bintang.

Tetapi, McGree yakin timnya punya kekuatan dan keinginan yang sangat besar di Piala Dunia 2022.

"Tim kami tidak diisi pemain terbaik di dunia, tetapi kami punya kolektivitas dan persaudaraan yang kuat. Itu menjadi modal penting kami di Piala Dunia 2022," ucap McGree.

"Kami akan mengandalkan individu dan kolektivitas tim. Kami tidak memiliki rasa takut. Kami akan bermain, agar bisa menyiptakan sejarah untuk negara Australia,"tutur McGree.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News