Berita Jakarta
Viral di Media Sosial Keluhan Pelanggan terkait Tap In dan Tap Out, Begini Respon Transjakarta
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkani Noor mengaku bahwa pihaknya telah menerima berbagai aduan.
Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Leonardus Wical Zelena Arga
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merespon aduan pelanggan terkait saldo Kartu Uang Elektronik (KUE) yang terpotong dua kali saat tap in atau tap out.
Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta, Anang Rizkani Noor mengaku bahwa pihaknya telah menerima berbagai aduan.
"Keseluruhan aduan itu telah ditindaklanjuti dengan menghubungi pelanggan tersebut untuk meminta keterangan kronologi kejadian disertai identitas yang dapat dihubungi," ujar Anang dalam keterangannya, pada Selasa (25/10/2022).
Anang menjelaskan, data-data tersebut menjadi acuan dalam menangani keluhan pelanggan.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya hingga saat ini masih memproses keluhan pelanggan terkait transisi tarif integrasi.
Baca juga: Anies Baswedan Sebut Warga DKI Jakarta Bisa Nikmati Pemandangan dari Halte Transjakarta Bundaran HI
Lebih lanjut Anang menginformasikan, Transjakarta telah menerima 664 aduan, sebanyak 353 telah merespon dan diberikan kartu pengganti.
Sedangkan 12 pelanggan menolak memberikan data, sementara sisanya sebanyak 299 belum merespon.
"Kami masih akan tetap memproses aduan yang masuk kepada pelanggan jika laporan tersebut dapat diverifikasi," ucap Anang.
Anang menginformasikan bagi pelanggan yang memiliki masalah saat menggunakan fasilitas transportasi publik, dapat menghubungi melalui pesan WhatsApp di nomor 081260001441.
Diketahui, seorang pelanggan Transjakarta mengeluhkan sistem error yang dia alami.
Hal tersebut disampaikan melalui akun Twitter pribadinya @Dee_jaz.
"Ribut sama supir TJ pagi ini gw suruh tap out. Dan gw blg klo gw tap out kena, ganti ya. Bener gw tap out dan kena. Gw beneran minta 2 rb sama abang supir nya. Trs dia blg cuma 2rb. 2rb berangkat. Pulang 3500. 5500 /hari. Seminggu 5 hari. Sebulan 20/22hr kerja. Berapa? 121rb. Belom Lagi ini udh lebih dr sebulan. Dan lo kaliin aja berapa penumpang? Per hari brp penumpang? Berapa juta kalian dapet?," demikian tertulis dalam postingan tersebut.
Ia pun menegaskan, apabila tidak ada yang angkat suara, maka kerjaan pemerintah tidak akan pernah beres.
Program Petik Masak, Kaum Ibu Penjaringan Diajak Menanam Cabai yang Benar |
![]() |
---|
Pembangunan Hunian Terjangkau di Cilangkap Dimulai, Pemprov DKI Jakarta Janji Beri Kemudahan |
![]() |
---|
Wacana Pembangunan Tiga Puskesmas di Tamansari: Anggarannya Ada, Lahannya Enggak Ada |
![]() |
---|
Wali Kota Uus Sulit Realisasikan Pembangunan 3 Puskesmas di Kecamatan Tamansari |
![]() |
---|
Jakarta Experience Board jadi Satu-satunya BUMD DKI yang Diundang Infocomm Asia 2023 di Thailand |
![]() |
---|