VIDEO Demi Promosikan Danau Toba, Bastian Steel Langsung Mau Terima Tawaran Film Nariti

WARTA KOTA, JAKARTA - Pemain film dan penyanyi Bastian Steel tidak menolak ketika menerima tawaran film 'Nariti', karya rumah produksi MRG Film.

Bahkan, Bastian Steel langsung berangkat ke wilayah Danau Toba, Sumatera Utara satu hari setelah pulang dari London, Inggris di tahun 2018.

"Jadi syutingnya empat tahun lalu. Pas gua di bandara (Indonesia), gua abis dari London, Inggris, di telpon nyokap besok ada tawaran syuting di Toba," kata Bastian Steel ketika ditemui disela-sela jumpa pers film Nariti, di XXI Epicentrum Jakarta Selatan, Minggu (23/10/2022).

"Gua senang banget dapat tawaran film ini. Tanpa mikir gua langsung mengiyakan," sambungnya.

Pria berusia 23 tahun itu sangat senang dan antususias melewati proses syuting tanpa melakukan reading atau pendalaman karakter lebih dulu.

"Pengin banget teman-teman tahu ada lho di Sumatra daerah yang keren banget juga kayak di pulau lain juga, kayak di kota-kota lain, ya Danau Toba itu. Itu alasan gua terlibat disini," ucap mantan personil boyband CJR itu.

Pria yang akrab disapa Babas itu memiliki latar belakang orang tua dari Danau Toba. Sehingga, sudah sepantasnya ia untuk mengenalkan tanah kelahirannya kepada masyarakat luas.

"Karena gue cinta banget Danau Toba dan pastinya senang banget untuk bisa bawa Toba bisa dikenal lebih sama teman-teman yang lain makanya aku langsung, ayo mau," jelas kekasih Sitha Marino itu.

Karena kecintaannya dengan Danau Toba, Bastian Steel tak memiliki masalah dan kesulitan saat mendalami peran Jeffry di film Nariti.

"Gua belajar dialegnya dari orang tua. Karakternya dalemin pas syuting. Ya kalau udah rezekinya ngalir gitu aja," ujar Bastian Steel.

Film Nariti bercerita tentang kisah romansa anak remaja Batak bernama Nariti (Zoe Abbas Jackson) dan Jeffry (Bastian Steel). Lokasi syuting yang mengambil latar keindahan Danau Toba.

Dalam film yang akan tayang pada 3 November 2022 ini dibintangi oleh Bastian Steel, Zoe Abbas Jackson, Paramitha Rusady, August Melasz, Asrul Dahlan, dan Tasman Taher.  (Arie Puji Waluyo/ARI).