Berita Nasional
Surya Paloh Bantah Pelukannya Ditolak Jokowi, Sebut Dirinya yang Urungkan Niat Memeluk
Surya paloh menyebut, kejadian sebenarnya tidak seperti yang dinarasikan dalam video yang beredar
Menurut Faldo, apabila tidak komit untuk satu visi dan mendukung pemerintah, sebaiknya sadar diri saja.
“Kalau tidak komit lagi dengan visi presiden, ya harusnya ukur diri saja. Datang tampak muka, pergi tampak punggung. Pamit baik-baik,” ucapnya.
Baca juga: Surya Paloh Ingin Pemilu 2024 Lahirkan Pemimpin Berkualitas, Bukan Sekadar Cari Kekuasaan
Menurut Faldo, tidak ada masalah personal antara Presiden dengan Surya Paloh.
Toh, dalam pidatonya, Presiden menyebut hampir semua tokoh hadir, termasuk Surya Paloh.
“Tidak ada masalah,” ucapnya.
Dalam pidato di acara Golkar tersebut, kata Faldo, Presiden berkali kali mengingatkan untuk hati-hati mencari calon pemimpin.
Presiden berpesan agar tidak sembrono mencari calon presiden, karena masalah yang akan dihadapi ke depan cukup berat.
“Dalam pidato, Presiden juga berkali-kali mengatakan harus hati-hati mencari kepemimpinan. Tidak perlu buru-buru."
"Masalah yang akan dihadapi akan berat, krisis ekonomi dan pangan."
"Jadi perlu duduk bersama dulu, mendudukkan permasalahan yang jadi tugas selanjutnya,” beber Faldo
Tanggapan Hasto
Di sisi lain, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menanggapi pertanyaan wartawan terkait momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tak
“Setahu saya kan yang suka peluk itu kan Pak Surya Paloh dengan Pak Anies ya. Kalau dengan Pak Jokowi kan ya beliau menunjukkan seperti itu ya,” kata Hasto di GBK Arena, Jakarta, Minggu (23/10/2022), berdasarkan keterangan tertulis yang diterima KOMPAS.TV.
Dia menilai bahwa rakyat sudah menyadari dan mengetahui bahwa Surya Paloh akrab dengan Anies Baswedan.
Oleh karenanya, ia menegaskan bahwa kejadian tersebut tak perlu menjadi isu politik.