Dewi Perssik Sering Dipukul hingga Dibanting Saat Masih Menikah, Pilih Cerai dan Tidak Lapor Polisi

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pedangdut Dewi Perssik ikut marah ketika perempuan menjadi korban tindak kekerasan dalam rumah-tangga (KDRT).

Dewi Perssik menolak tindak kekerasan dalam bentuk apapun.

Dewi Perssik menyampaikan keberatannya itu saat ditanya terkait kasus tindak KDRT yang dilakukan Rizky Billar terhadap Lesti Kejora.

"Siapapun tidak mau jadi korban KDRT," kata Dewi Perssik di Studio PO TransTV, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (22/10/2022). 

Selama tiga kali menikah, Dewi Perssik yang kini berusia 36 tahun itu mengaku sering menerima tindak KDRT, baik fisik maupun verbal. 

"Bedanya, saya tidak lapor polisi," kata Dewi Perssik.

Baca juga: Dewi Perssik Ingin Menikah Lagi dan Punya Anak Setelah Cerai dengan Angga Wijaya, Tidak Trauma?

Baca juga: Dewi Perssik Sakit Hati Setelah Cerai hingga Mengaku Tidak Pernah Selingkuh, Sindir Angga Wijaya?

"Begitu saya tahu Lesti mengalami KDRT dan lapor polisi, saya mendukung, saya anggap dia berani," lanjutnya. 

Dewi Perssik mengaku takut hingga tidak berani lapor polisi saat menjadi korban KDRT.

Ketika itu Dewi Perssik memilih menghindar dan tidak mau lagi tinggal seatap dengan suaminya usai alami KDRT. 

"Saya nggak berani lapor polisi, tapi saya berani bercerai. Saya alami KDRT, diselingkuhi dan uang saya dirampok, tapi tidak lapor polisi," kata Dewi Perssik. 

"Perempuan kalau sudah dipukul dan dibanting, nggak bisa dilanjutkan (pernikahan)," lanjutnya.

Baca juga: Dewi Perssik Cerai dengan Angga Wijaya Setelah 5 Tahun Menikah, Benarkah karena Tidak Memiliki Anak?

Baca juga: Dewi Perssik Lega Jadi Janda Setelah Angga Wijaya Bacakan Ikrar Talak, Siap Menikah Keempat Kalinya?

Siapapun setuju, kata Dewi Perssik, suami dan istri harus saling menyayangi dan melindungi. 

"Aku suka miris lihat laki-laki berkata dan berperilaku kasar ke perempuan," ujar Dewi Perssik.