Rusuh Arema Persebaya
Ketum PSSI Didesak Mundur, Shin Tae-yong Siap Pasang Badan, Ancam Ikut Mundur dari Timnas
Shin Tae-yong siap pasang badan dan ikutan mundur dari Timnas, jika Iwan Bule diminta mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI.
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mendapatkan desakan mundur imbas tragedi Kanjuruhan.
Desakan mundur tersebut berasal dari sejumlah kalangan, termasuk masyarakat dan netizen di media sosial.
Pria yang karib dengan panggilan Iwan Bule tersebut diminta mundur sebagai bentuk tanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan.
Namun desakan mundur yang ditujukan kepada Ketum PSSI itu direspons juga oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Bahkan Shin Tae-yong siap pasang badan dan ikutan mundur dari Timnas, jika Iwan Bule diminta mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI.
Hal itu diungkapkan Shin Tae-yong di akun Instagram pribadinya @shintaeyong7777, Rabu (12/10/2022).
"Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI," tulis Shin Tae-yong di Instagram seperti dikutip Warta Kota.
"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri," sambungnya.
Shin Tae-yong beranggapan jika tragedi Kanjuruhan tidak bisa hanya dilimpahkan kepada satu orang saja.
Menurutnya, jika dirinya dan PSSI sebagai federasi sepak bola Tanah Air merupakan sebuah satu kesatuan.
Sehingga jika ada yang harus bertanggung jawab dan terdapat kesalahan, maka seluruh elemen yang ada di dalam PSSI juga harus ikut bertanggung jawab.
"Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim," tuturnya.
Baca juga: Ketua Umum PSSI: Perwakilan FIFA dan AFC Bantu Perbaiki Sepak Bola Indonesia
"Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus."
"Kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum," pungkas Shin Tae-yong.
